Jungkook lagi atur strategi biar mbak Hana ga rebut suami kaya nya!😫
🐯; aku emang ganteng, pantes aja kukis gak mau pisah sama aku~
.
.
.
Menggigit bibir bawahnya sedikit, pandangan Hana beralih ke sekitar. Enggan memandang langsung pada Jungkook.
"Apa yang kau bicarakan? Tentu saja aku tak mungkin bisa mengambil Taehyung darimu. Sekarang statusnya adalah suamimu sendiri. Sementara aku hanya kakak iparnya. Aku bahagia sekali jika nyatanya kau bahagia, namun jika kau menderita begini, aku sangat sedih. Andai ada yang bisa ku lakukan demi menebus kesalahanku, Kook." Gumam Hana sendu. Jungkook jauh dalam hatinya sudah mencibir tingkah sang kakak.
Hana tak ubahnya seperti seekor rubah ekor sembilan.
Apa dia tak lihat keadaan fisik Jungkook yang bahkan jauh lebih berisi di bandingkan saat dia masih tinggal bersama ayahnya dulu?!
Jelas saja Jungkook bahagia hidup disini, ia makmur sekali! Bisa memakan berbagai macam makanan enak tanpa satu orang pun mengkritik bahkan melarangnya! Jungkook bahkan memiliki ruangan untuk menyimpan camilannya sendiri! Kurang baik apalagi Taehyung padanya!
Ya, meski dia masih harus membayar cukup mahal; mengangkang setiap malam di bawah Taehyung!
Namun, Jungkook dengan ide jahilnya; memilih mengikuti alur drama yang Hana mainkan. Dirinya penasaran, sampai dimana Hana berani mengusik pernikahannya bersama Taehyung.
"Sebenarnya jika noona menginginkan statusku sekarang, aku sungguh tak keberatan untuk melepasnya. Lagipula, aku hanyalah isteri pengganti untuk Taehyungie hyung, sejak awal memang noona yang seharusnya menjadi isterinya. Mungkin noona bisa membujuk appa untuk hal ini. Sepertinya appa bisa berbicara langsung dengan Taetae hyungie agar noona bisa kembali mengambil posisi ini." Jungkook memberikan saran sembari tersenyum lugu. Namun dalam hatinya menyeringai menang kala melihat senyuman tipis Hana. Meski hanya sekilas.
Kena kau, batin Jungkook menjerit antusias.
Hana mematung di posisinya begitu mendengar perkataan atau lebih tepatnya tebakan Jungkook yang seratus persen tepat sasaran. Alias tidak meleset sama sekali.
Memang tujuannya datang kemari bukan untuk temu kangen dengan Jungkook. Dia jelas ingin mengecek, apakah adiknya tersiksa selama hidup dengan Taehyung atau malah sebaliknya. Hana jelas menginginkan kembali status Nyonya Kim yang kini tengah Jungkook genggam itu. Dia menginginkannya lagi!
Nyatanya, kabur dan memilih kawin lari bersama Chris sama sekali bukan pilihan tepat. Hidup mereka berdua di luar negeri sana amat menyedihkan------ luntang-lantung. Meski Chris memperlakukannya dengan baik, namun tetap saja----- bagi Hana yang terbiasa hidup mudah sejak kecil, di perlakukan bak seorang puteri kerajaan; hidup bersama sang suami adalah sebuah kutukan!
Dia memilih melarikan diri, meninggalkan Chris yang hancur lebur jauh disana karena sebelum kembali ke Seoul; Hana menggugurkan janinnya yang baru berusia tiga bulan. Artinya, dia telah membunuh anaknya sendiri. Tentu saja, Chris hancur sehancurnya. Bahkan tak mencegah ketika Hana pergi; sudah terlalu sakit hati serta kecewa karena sikapnya yang keterlaluan itu.
Sementara Hana di posisinya masih menggerakan tubuhnya ragu-ragu bahkan memandang Jungkook sendu.
"Apa tidak apa-apa jika aku mengambil kembali posisiku sebelumnya? Aku sungguh merasa tak enak padamu, Kook." Gumamnya sedih. Jungkook sendiri hanya mengulas senyuman manis ke arah sang kakak.
"Tak apa, lagipula jika ku fikirkan lagi----- noona sangat cocok jika berdampingan dengan Taetae hyungie. Kalian seperti pasangan ideal. Anak-anak kalian di masa depan pasti akan sama cantik dan tampan seperti kalian berdua."
.
.Cklek
"Kenapa lama sekali, Kim Jungkook?!"
Tubuh Jungkook terperanjat kaget ketika tiba-tiba suara Taehyung masuk dalam indera pendengarannya. Jantungnya pun berdetak kencang sekali! Lelaki ini! Bisa-bisanya dia membuat isterinya nyaris jantungan!
Jungkook yang posisinya masih menghadap pintu kamar sontak mendelik galak ke arah belakangnya. Tepat dimana Taehyung tengah duduk bersandar di kepala ranjang; memandangnya keruh. Sepertinya Kim muda merajuk karena di tinggalkan cukup lama.
Dasar kekanakkan!
Jungkook menghentakan kakinya kesal ketika berjalan ke arah sang suami sembari mendumel lucu.
"Kenapa hyungie tiba-tiba mengeluarkan suara seperti itu, mana dengan nada cukup tinggi! Aku jadi keget, kalau aku sampai jantungan bagaimana? Memangnya hyungie mau jadi duda, hah?!" Omel Jungkook namun tak mendapat tanggapan apapun, selain tatapan datar Taehyung.
Jelas bukan sesuatu yang baik!
"Kalian membicarakan apa sampai selama itu?!" Tanya Taehyung dingin. Wah, gawat------ Kim muda dalam mode ini jelas bukan sesuatu yang bagus untuknya.
Belajar dari pengalaman di masa lalu, Jungkook akhirnya memilih merangkak mendekat ke arah Taehyung untuk mendudukan pantatnya di perut keras sang suami. Mengerjapkan kedua bola mata bulatnya polos.
"Aku tadi sedang mengajak Hana noona bermain drama, hyungie pasti akan mengetahui maksud perkataanku besok. Jadi, mohon kerja samanya-----yeobo~"
.
.
~tbc~Ig; jicho_world
Twt; chuujicho
KAMU SEDANG MEMBACA
Replacement Wife [kth + jjk]
FanfictionJungkook menyadari statusnya disini hanya sebagai istri pengganti bagi Kim Taehyung, maka ketika Hana kembali untuk meminta hak nya----- Jungkook tak memiliki pilihan selain merelakan Taehyung bersama Hana, namun anehnya pria bangsawan itu yang seol...