Changsub menghampiri Yewon, SinB dan Eunha sesaat mereka telah menuruni panggung. Yewon tersenyum hangat. Ia merasa tersentuh karena Changsub bisa menyempatkan waktunya untuk menonton mereka yang bukan siapa-siapa. Apalagi dengan jadwalnya yang padat. Yewon menghargai itu.
"Kalian luar biasa, yedera." Ucap Changsub sambil mengacungkan kedua ibu jarinya. Ia tetap menggunakan masker dan topi juga kacamata. Ia tetap khawatir orang-orang akan mengenalinya.
"Oppa terima kasih sudah datang. Aku tidak menyangka oppa akan datang menonton kami disini." Ucap Eunha bersemangat.
"Nee oppa. Untunglah aku baru menyadari bahwa itu oppa saat telah menyelesaikan perform. Jika tidak, aku akan sangat gugup." Lanjut SinB. Changsub hanya terkekeh mendengarnya. Matanya semakin menyipit.
"Oppa, terima kasih banyak sudah mengajari kami. Aku tidak tau hasilnya bagaimana nanti. Tapi aku senang karena telah tampil memberikan yang terbaik." Yewon sedikit menundukkan kepalanya memberi penghormatan.
"Aaah anniya. Jangan seperti itu Yewon-ah. Aku benar-benar senang mengajari kalian. Apalagi kalian adalah teman-teman adikku. Kalian juga menyerap pelajaran dengan cepat. Maafkan aku ya jika saat mengajar, aku kurang maksimal." Ucap Changsub sambil menatap mereka satu-persatu.
"Anniya. Oppa sudah sangat memberikan yang terbaik." Jawab Yewon yang disetujui oleh Eunha dan SinB.
"Baiklah untuk merayakan ini, bagaimana jika nanti malam kita makan malam bersama. Kebetulan malam ini jadwalku kosong. Bagaimana?" Tawar Changsub.
"Setujuuuuuu..." Balas mereka serempak..
"Baiklah sampai bertemu nanti malam. Aku akan kembali ke agensi. Managerku sudah sangat berisik." Changsub tertawa. "Annyeong yedera." Changsub melambaikan tangan dan pergi bertepatan dengan Taehyung dan teman-temannya yang menghampiri Yewon.
"Umji-ya, bukankah tadi itu Chan-- hmmppt." Yewon langsung membekap mulut kakaknya itu dengan tangannya. Ia takut jika Taehyung mengatakan itu Changsub, maka penggemar yang selalu ada di sekelilingnya itu akan mengejar Changsub nanti.
"Diam." Ujar Yewon di telinga Taehyung. Taehyung hanya mengangguk. Ia terkejut tentu saja.
"Hi. Kau pasti Yewon kan? Kenalkan aku Jimin." Jimin mengulurkan tangannya pada Yewon yang langsung ditepis oleh Taehyung.
"Jangan berani-berani menyentuh adikku, Mr Park." Ujar Taehyung sambil melotot kearah Jimin.
"Hey ayolaah kita ini kan teman-temanmu. Memang apa salahnya jika mengenal adikmu?" Ucap Jimin lagi.
Yewon tersenyum sambil mendorong Taehyung. "Maafkan dia Sunbae, oppa memang menyebalkan." Yewon mengulurkan tangannya yang langsung disambut Jimin dengan cengirannya. "Kim Yewon." Ucap Yewon dengan senyum manisnya.
"Aku Park Jimin."
"Senang berkenalan dengan Sunbae. Ah iya ini teman-temanku." Ucap Yewon sambil menunjuk SinB dan Eunha yang terlihat malu-malu.
"Hai aku Jimin." Jimin menyalami Eunha dan SinB bergantian. Mereka juga menyebutkan nama mereka masing-masing.
"Ah aku juga ingin berkenalan." Jungkook menginterupsi mereka.
"Hi Yewon. Aku Jeon Jungkook. Aku yang paling kuat disini." Ucapnya sambil menunjukkan cengirannya. Yewon terkekeh dan berkenalan. Jungkook juga beralih memperkenalkan dirinya kepada SinB dan Eunha. Terlihat sekali Eunha sangat salah tingkah.
Kemudian Hoseok juga ikut memperkenalkan dirinya pada mereka. Taehyung yang melihatnya hanya menggelengkan kepalanya.
"Apa kau sudah punya kekasih, Yewon-ah?" Tanya Jimin lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOMEDAY [COMPLETED]
Fanfiction"Kau tau? Orang yang berpotensi besar untuk melukaimu adalah orang yang kau cinta. Akankah sebuah ketulusan mampu mempertahankan hubungan? Entah dia terlalu naif, atau lelaki itu terlalu bodoh untuk melepasnya. Melepas orang yang amat mencintainya d...