Chapter 9: New Men

170 34 16
                                    

"Astagaaa Lee Changsub?"

Yewon bahkan tidak berkedip menatap lelaki di hadapannya ini. Orang yang hanya bisa ia lihat di televisi akhirnya ia bisa melihatnya secara langsung. Tentu saja Yewon tidak mempercayainya. Belum lagi ia terlihat dua kali lipat lebih tampan daripada di televisi. Ia adalah seorang penyanyi terkenal. Dengan suara lembutnya, yang meluluhkan hati penonton yang mendengar nyanyiannya. Bahkan saat Yewon di London pun, ia sering menontonnya.

"Oppa ayo duduklah." Suara Eunha menyadarkan Yewon. Ia terlihat sedikit gugup begitupun SinB. Mereka duduk kembali. Yewon dan SinB terlihat amat gugup menghadapi seorang artis terkenal.

"Oppa, perkenalkan ini teman-temanku." Ucap Eunha memperkenalkan mereka. "Yang ini SinB dan yang ini Yewon."

"Annyeonghaseyo." SinB dan Yewon serentak mengucapkan salam dengan sedikit menundukkan kepalanya.

"Nee annyeonghaseyo." Changsub melakukan hal yang sama.

"Oppa, aku akan langsung saja pada intinya. Karena jadwal oppa sangat padat bukan?" Tanya Eunha lagi.

Changsub hanya tersenyum. "Ah gwenchana."

"Oppa, jadi sekolah kami akan mengadakan pertunjukan seni, dan ada agensi yang akan datang sekaligus mencari trainee baru mereka. Ya memang agensinya tidak terlalu besar seperti agensi oppa ini. Namun, ini bisa jadi batu loncatan kami untuk berkarir dan mewujudkan mimpi kami. Maka dari itu, apakah oppa bersedia untuk melatih vokal kami?" Suara Eunha sangat imut, namun maksudnya sampai.

Yewon melirik, dilihatnya Changsub mengangguk-angguk mengerti. Ia terlihat berfikir yang membuat mereka semua gugup. Tentu saja Yewon tidak berharap banyak. Siapa yang tidak mengenal seorang Lee Changsub di Korea Selatan ini? Jadwalnya pasti sangat padat. Untuk apa juga dia mau membantu kami yang hanya anak SMA ini. Setidaknya begitu menurut Yewon.

"Baiklah akan kulakukan." Ucap Changsub akhirnya.

SinB dan Eunha terbelalak. Mereka tentu senang.

"Sudah kuduga." Ucap Yewon lemah. Kemudian terkejut dan baru menyadari ucapan Changsub tadi.

"Apaaa? Jadi Changsub ssi bersedia??" Yewon berseru sambil berdiri. Kemudian beberapa detik kemudian ia tersadar dan menutup mulutnya. Beberapa pengunjung cafetaria lain menoleh kepadanya. Ia sungguh malu. Ia lalu duduk kembali dan menutupi wajahnya.

Eunha, SinB dan Changsub hanya terbahak melihat Yewon. Ah malu sekali.

"Kiyowo." Bisik Changsub pelan.

"Terima kasih banyak oppa." Eunha sangat senang sekali.

Changsub mengangguk. "Tapi, aku hanya bisa melatih kalian disini. Apa kalian tidak keberatan jika harus datang kemari?" Tanya Changsub.

"Tidak sama sekali." Mereka berseru bersamaan.

"Baiklah. Nanti akan kuperkenalkan juga dengan temanku."

"Terima kasih banyak." Ucap Yewon sambil menundukkan kepalanya.

"Baiklah, kalian boleh memanggilku oppa. Karena kalian adalah teman-teman Eunha, jadi aku akan menganggap kalian adik sepupuku juga."

"Baik oppa."

"Kalian tau, Changsub oppa adalah lulusan dari Howon University jurusan vocal." Eunha menyenggol lengan Changsub yang membuatnya tersenyum malu.

"Astagaaa?" Yewon memekik lagi. SinB pun sama terkejutnya. Siapa yang tidak tau Howon University. Universitas ternama di negaranya dengan tingkat penerimaan hanya 1% dari seluruh pendaftar. Dalam satu angkatan saja biasanya mereka hanya menerima 12 orang dari 2000 pelamar lainnya. Pantas saja kualitas vocal seorang Lee Changsub tidak dapat diragukan lagi.

SOMEDAY [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang