8,1. The Killer's Return

7 4 2
                                    

Note : ini adalah chapter sekuel dari ch. 8, yaitu ch. 8,1
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Kamis, 14 Maret 2021 3:30

Emily : "yeah, pahlawan kita akan kembali bangkit"

Hendrick : "sekarang aku tinggal harus memasangkan ini ke jam tangannya"

Hendrick : "inilah yang paling berbahaya, salah sedikit saja tubuhnya akan membusuk dan berakhir menjadi debu"

Hendrick : "Bismillah"

Hendrick perlahan lahan memasangkan life transformator itu ke jam tangan earth milik Reino.

Hendrick : (melihat surat) "yah, lalu..."

'-- lalu putar tutup jam tangan itu dengan kombinasi kanan-kiri 15,20,4,13,1. Lalu tekan semua tombol jam tangan--'

Hendrick : "15, 20, 4, 13, 1"
Hendrick : "langsung tekan semua tombol"

Hendrick menekan semua tombol pada jam tangan itu dan keluarlah sinar yang sangat terang dari alat life transformator itu.

Emily/turboy : (menutup mata) "silau"

Jantung dari Reino mulai sembuh dan luka ditubuhnya mulai menghilang. Matanya terbuka, namun.....

Reino : "hahahaha, aku kembali"

Hendrick : "tidak, ini adalah kemungkinan terburuknya"
Hendrick : "Damko Santander, dia kembali"

------------------Information scene----------------

Damko Santander
Damko adalah pembunuh berantai di Quess. dia memiliki kemampuan membunuh dengan sangat cepat

Dia juga membuka jasa pembunuhan. Dia adalah pembunuh yang tidak bisa dikalahkan siapapun. Dengan kecepatan membunuh 15 mach, tidak ada yang bisa membunuhnya.

Dia telah membunuh lebih dari 100.000 orang selama hidupnya. Kira kira sebanyak 1/8 dari penduduk Quess.

Menjelang akhir hayatnya, dia sakit parah. Penyakit pneumonia yang sangat mematikan. Penyakit ini sudah sangat parah dan Damko tidak bisa diselamatkan.

Jiwa Damko bereinkarnasi ke keturunannya
-----------------------------------------------------------

Hendrick : "semuanya, siap senjata"

Emily : "baik, komandan"

Hendrick mengambil pistol dan mengarahkannya ke Reino yang sudah di rasuki Damko

Hendrick : "menyerahlah Damko, kau sudah tertodong"

Damko : "kau kira setelah aku tertidur selama 2,5 tahun aku akan langsung menyerah?"

Kevin : "hai semua, aku datang"

Hendrick : "kevin, kau datang juga"

Kevin : "apa, Reino masih hidup?"
Kevin : "mengapa kau menodongkan pistol ke kepalanya?"

Hendrick : "jangan mendekat!! Dia bukanlah Reino yang kita kenal, dia adalah seorang pembunuh berantai Damko Santander"

Damko tiba tiba menghilang dan muncul di belakang Hendrick, dan mencoba menyerangnya. Hendrick langsung menangkisnya.

Hendrick : "kau boleh juga"
Hendrick : "tapi masih belum cukup"

Hendrick menyerang Damko dengan tinju samping. Namun tentu saja itu tidak akan cukup. Kecepatan menghindar dari Damko adalah 15 mach atau 18.570km/jam.

Hendrick : "menyerahlah sebelum aku membunuhmu"

Damko : "bunuh saja aku"
Damko : "jiwaku akan terus bereinkarnasi dari setiap keturunanku"

Hendrick : "baiklah, AAAARRRGHHH!!"

Srrheeeerkk

Pisau dari pistol memenggal leher Reino....

Damko : "hahaha, matilah kau"

Ternyata yang tertebas pisau adalah adalah Hendrick, tepat terkena urat nadi nya.

Hendrick : "aaaa-aaaaaaaahhh"

Tubuh Hendrick rubuh ke tanah, darah tersebar dimana mana

Emily : "komandan!!!"
Emily : "kauu!!"
Emily : "aaaaaaahhh"

Sring

Emily juga tersembelih oleh Damko, dan rubuh ke tanah

Emily : "aakhhhkrrrr"

Damko : "tinggal kalian berdua"

Damko menghampiri kevin namun dihalang oleh Turboy

Turboy : "larilah kevin, larii!!!"
Turboy : (tidak bersuara)

Turboy diserang di saraf serviks nya, sampai tulang lehernya patah. Dia mati tanpa berdarah

Kevin : "haaaa, tidak, ini tidak mungkin terjadi"

Damko : "tinggal kau"

Damko berlari menuju kevin, namun dia tidak langsung membunuhnya

Kevin : "kenapaa!!"

Damko memotong kaki kanan kevin, dia tidak bisa lari.

Kevin : "ahh aaaarrhhhh"

Kevin : "TIDAAAAAAAKKKK"

"aku tidak ingin menjadi seperti ini"

Bersambung......

Makasih yang udah baca

Selanjutnya ch. 9 'Takdir Yang Terubah' akan rilis beberapa jam setelah ch. Ini rilis

The Trinity Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang