kehilangan 1

3.9K 253 8
                                    

Haiii.. sebener nya author labil ini lagi badmood pakek banget nget nget karna salah satu hamba allah, author nulis berharap bisa jadi good mood wkwk because my story is my moodboster:* kalian para readers juga haha..

Yuk lahh,..

^^

" ehm nath" panggil citra

" iya?"

" bisa kesini sebentar" panggil citraa

Nathan pun beranjak dari sofa ,

" kenapa cit?"

" kepala ku tiba tiba pusing , bisa temani aku keliling taman rumah sakit, sepertinya aku butuh udara segar"

" apa maksud mu ,kamu  lagi sakit, mana boleh keluar kamar , gak ,aku gak mau dan aku gak setuju," tolak nathan

" aku mohon nath, setidaknya sebelum aku pergi dari dunia ini aku masih sempat menghirup udara segar" acting citra ( sok lemah iyuhhh)

" Kamu ini bicara apa sih" sergah nathan tak suka

" kumohon"

Nathan menahan nafas mendengar permohonan citra

Huhhhh ( menghela nafas kasar) "Baiklah, tapi sebelumnya kita harus ada persetujuan dokter"

" baiklah" antusias citra

Nathan pun menelpon nomor yang di gunakan dokter untuk menelpon nya tadi pagi

" selamat siang pak nathan" jawab sang dokter di sebrang sana

" selamat siang dok, saya mau bertanya , apa tidak masalah jika citra ingin jalan jalan keluar kamar inap nya? Maksud saya pasien anda ini memaksa ingin keluar?"

" ohh tidak apa apa pak, malah hal itu lebih baik, akan sangat berpengaruh pada pemulihan jika membuat pasien penderita sakit seperti ibu citra di buat senang "

"Kalau begitu terima kasih dok, saya akan menemani nya keliling taman rumah sakit ini"

" baiklah, semoga menyenang kan pak"

" anda juga" tutup nathan

" gimana nath ? Boleh kan? Tanya citraa

"Iyaa boleh , ayoo sebelum siang"

Nathan pun membawa kursi roda ketepi ranjang citra

" kamu bisa turun sendiri kan?" Tanya nathan

citra menggeleng, " kaki aku lemes nath"

" Tunggu aku panggil suster buat bantuin kamu"ucap nathan yang hendak keluar

" apa gak terlalu lama kalo harus nunggu suster datang dulu nath? Aku sudah sangat bosan dengan bau obat ini"

Nathan diam, " apa tidak apa apa jika aku yang membantu nya? Tapi aisyah...? "Batin nathan

" aku sendiri aja, mungkin bisa" ucap citra

Nathan yang melihat citra kesusahan pun merasa kasihan, akhirnya ia menggendong citra ala bridestyle dari ranjang menuju kursi roda ,
Sedangkan citra yang mendapat perlakuan lembut nathan hanya tersenyum puas, karna tanpa nathan ketahui di balik pintu sudah ada orang suruhan citra untuk memfoto kegiatan mereka

" makasih"

Nathan mengangguk
" maafin mas syah " batin nathan

Nathan pun mendorong kursi roda citra menuju taman ..

" kamu kenapa sih nath? Diem terus? Tanya citra

Nathan hanya menggeleng

"Cerita ke aku nath?"

MALAIKAT BERKERUDUNG ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang