VI.i Pertemuan tak Terduga

30 8 4
                                    

"Saatnya telah tiba!"

Seorang gadis bergumam pelan, mulutnya menyungging sembari mengenakan teropong besi.

Pandangannya menatap tajam ke-balik teropong dengan nyala hijau, mengamati aktivitas yang terjadi di sebuah ruangan tidak jauh darinya, seolah tidak ingin melewatkan adegan sedetikpun.

Lampu merah menyala dari dalam ruangan itu, dering bunyi alarm turut serta menemani. Hanya ada seorang pria di dalam sana, pandangannya tertuju pada sepasang monitor di hadapannya.

Pria itu mengamati perubahan data yang tidak beraturan dengan puluhan bahkan ratusan angka terus bergulir, silih berganti menunjukkan kode-kode rumit serta hanya dia yang tahu. Dilain sisi, layar monitor lain menampilkan perubahan angka dinamis dan konstan.

Terpampang jelas tulisan besar '!-GATE-!' berbarengan dengan kode peringatan setelahnya.

Raut wajah Pria itu segera memburuk setelah menerima hasil analisa, dia tidak menduga hanya dalam sembilan tahun 'Sosok itu' mampu berkembang begitu pesat.

Meskipun di Zaman ini hanya berjarak beberapa hari, namun nyatanya di tempat itu memerlukan waktu sembilan tahun lamanya.

Bukankah ini terlalu cepat? Pasalnya kedua Shikai baru ditemukan belum lama ini, hal ini menunjukkan seolah-olah 'dia' berkembang tanpa memerlukan Shikai.

'Apakah sudah saatnya?'

Gumamnya pelan, lalu beranjak menuju ruangan lain, tidak lama kemudian ia kembali dengan membawa sebuah koper besi berwarna hitam.

Pria itu yakin ada sesuatu yang terjadi diantara keduanya, satu-satunya cara untuk mengetahuinya adalah mencoba mengamati mereka secara langsung.

Gadis itu tersenyum lebar melihatnya, dia tahu apa yang akan dilakukan oleh Pria itu. Pria itu pasti tidak akan berdiam diri di sini dan memilih untuk menjelajah waktu dengan pergi ke-masa itu, meski dia tahu harus melanggar peraturan.

Sudah menjadi sifatnya, bila Pria itu tidak akan membiarkan objek miliknya kacau. Apa pun yang terjadi, hasil dari analisa kedua objek harus berhasil meskipun harus melawan hukum sekalipun.

"Lebih baik saya memeriksanya sendiri, daripada hanya diam dan Menonton."

Ucapnya dengan menekankan pada kata 'menonton' sambil melirik ke arah sebuah sudut, seolah memperhatikan sesuatu dari kejauhan.

Gadis itu tersentak kaget melihat Pria itu seolah tengah menatapnya, dia segera mengubah posisi dan mencoba untuk kembali memastikan apakah dia salah liat atau tidak. Benar saja, Pria itu tengah tersenyum kecil menatap ke arahnya.

Pria itu kembali memasuki ruangan lain, ruangan yang sama dengan kala itu (pengiriman U-Watch). Ini kali pertama baginya memasuki ruangan istimewa ini dalam waktu dekat, sebelumnya ia akan mengunjungi tempat ini setidaknya 6 (enam) bulan atau bahkan setahun, sebatas untuk pengecekan dan melakukan perawatan.

Sayangnya tujuannya kali ini berbeda, dia akan melakukan 'time traveler' dengan dirinya sendiri sebagai objek. Kali pertama dia melakukannya tanpa objek pengganti, biasanya jika bukan barang, maka mengirim kelinci percobaan berupa hewan.

|SYSTEM COMMANT|

|AKTIVATED|

|SYSTEM ON|,

Pria itu segera memasukkan data terakhir yang ia miliki, setelah system menyala dengan beragam perintah yang di input, segera melakukan proses pemindaian serta menjalankan perintah dari system.

Dimensi O'clock -Adventure In Pararel World- (Re-upload)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang