MELANCHOLY (END)

-05-

Hello everyone
Ini karya gabuts, yang nggak wajib di baca.
Tapi kalau mau baca juga gpp sih:)
Enjoy, moga terhibur.
Tapi sorry kalau masih banyak yang typo di tulisannya.

                                  🌻

Siang ini sepulang sekolah Haico bersama Oura berencana akan pergi ke sebuah store buku yang berada di kawasan Jakarta Selatan. Guna membeli beberapa buku novel yang mereka masing masing inginkan.

Sesampainya di store buku, Haico tak sengaja melihat Rangga bersama seorang wanita cantik. Dengan postur tubuh yang tinggi, serta pinggang yang ramping. Mereka nampak sangat romantis. Menikmati makan siang mereka di sebuah restoran yang berdekatan langsung dengan store buku yang ia dan Oura kunjung.

"Apa itu pacarnya kak Rangga yah?, Cantik sih, tinggi, langsing. Dan pasti baik. Pantes aja kak Rangga masih mempertahankan hubungan nya. Padahal kan mereka beda agama". Ucap Haico dalam hatinya.

Namun tiba tiba "Dor,, hayo lihat apa?". Oura berhasil membuat Haico terkejut karena teriakan nya. Oura clingka clingkuk melihat ke arah sekitar. Ia juga ingin tau apa yang sedang Haico lihat sampai Haico bisa sebengong itu.

"Lo cari apaan sih Ra?". Tanya Haico sembari memegang kepala Oura agar pandangan nya tetap fokus pada dirinya.

"Lo sendiri lihat apaan sih co?". Bukannya menjawab Oura malah balik bertanya kepada Haico.

"Pemandangan".

"Idih,,, pemandangan apaan?. Kotor, kumuh, panas gini di bilang pemandangan. Halu lo". Ucap Oura sembari menoyol kepala Haico keras.

Setelah perdebatan yang cukup panjang akhirnya mereka memutuskan untuk masuk ke store buku tersebut. 2 jam lebih mereka berkeliling. Akhirnya mereka memutuskan untuk istirahat sejenak di sebuah restoran,all you can eat yang di rekomendasikan oleh Oura. Katanya sih restoran paling enak se Jakarta.

Namun di sela sela mereka menikmati makanan nya, Haico tak sengaja melihat kembali Rangga bersama wanita yang sama seperti tadi yang ia lihat. Mereka nampak lebih romantis dari sebelumnya. Terlihat Rangga merangkul pinggang wanita nya dengan sangat mesra. Membuat Haico merasa sangat tidak nyaman melihat nya.

Oura pun yang melihat gerak gerik Haico yang teramat mencurigakan. Seperti seseorang yang menahan amarah. Ia pun ikut berbalik arah melihat kebelakang guna mencari tau tentang apa yang Haico lihat dan "Hah!! OMG, ada sih psychopath gue takut". Teriak Oura membuka mulutnya lebar-lebar dan membelalakkan matanya.

"Ihs Lo apaan sih Ra?". Kesal Haico memukul kepala Oura menggunakan sumpit yang ia pegang.

"Ada kak Rangga co"

"Gue tau, terus harus di Apain?".

"Nunduk cepetan Lo nunduk co". Perintah Oura sembari melambaikan tangannya ke atas dan kebawah. Guna memberi kode kepada Haico.

Dan Haico pun mengikuti semua apa yang Oura perintah kan  tanpa tau apa alasannya. Setelah Rangga pergi menjauh, Haico dan Oura kembali mendongakkan kepalanya seperti semula. Kini mereka saling memandang dengan tatapan yang tak bisa di artikan.

"Lo tau dia datang, mendekati kita.... Dia zombie co....". Ucap Oura yang mulai ngelantur dan keluar jalur dari pembahasan awal. Dengan nada dan wajah yang di buat buat, seolah olah ia sedang mementaskan sebuah drama action.

"Apaan sih, ngga ngerti gue". Tanya Haico dengan nada yang sedikit kesal.

Oura menepuk jidatnya kasar. Hingga terdapat cap tangannya sendiri yang berwarna merah di sana. "Stttt....". Ujar Oura sembari menutup mulutnya sendiri menggunakan jari telunjuknya.

"Wanita tadi, pacarnya kak Rangga yah?". Tanya Haico kepada Oura yang nampak asik menyedot minumannya.

Oura hanya mengangguk, tanpa mengeluarkan sepatah kata sedikit
pun.

"Namanya siapa?".

Kini Oura mengangkat kedua bahunya. Tanda ia tak mengerti atas jawaban dari pertanyaan Haico barusan "Kenapa nggak Lo cek aja di sosial media nya". Ucap Oura memberikan saran.

"Pinjem hpnya dong". Ujar Haico kepada Oura  karena dirinya hari ini tak membawa ponsel ke sekolahnya.

"Nih, gue pinjemin tapi kuotanya jangan lo habisin". Ujar Oura sembari menyodorkan hpnya kepada Haico.

Haico tersenyum "Heheh, makasih pacarnya Jimin".

Haico mulai membuka aplikasi Instagram di hp Oura. Ia mensercing nama Rangga di sana. Hampir 100 orang lebih yang memiliki akun bernama Rangga, namun Haico masih tak menemukan akun Instagram milik Rangga yang ia inginkan.

"Kok nggak ada sih Ra?". Tanya Haico kesal kepada Oura.

"Coba deh, Lo cari di bagian pengikut nya bang Bara, nama akunnya @barabar pasti ada". Usul Oura.

Haico mulai mencari akun dengan nama @barabar, akun yang dikatakan oleh Oura sebagai akun milik kak Bara. Dan Yap, Haico menemukan nya. Di sana hampir ada 12,6 k lebih pengikut dan sekitar 600 orang yang ia ikuti. Dan itu nggak masuk akal bagi Haico, masak ia harus mencari satu persatu nama Rangga dari 12,6 k orang dan 600 orang lainnya. Itu akan memakan waktu yang cukup lama.

Jadi Haico memutuskan untuk mencari akun Rangga, melalui postingan yang ada di akun Bara. Siapa tau mereka pernah foto bersama dan di unggah di media sosial nya. Ada sekitar 18 foto dan 1 video. Salah satu nya ada foto Rangga bersama Bara di sana. Posting lama pada tahun 2019. Foto mereka berdua yang nampak sangat casual dengan mengunakan pakaian yang berwarna senada dan Rangga yang memegang susu kesukaannya. Dengan caption 'Bersama calon brand ambassador susu naga'. Dan tak lupa Bara mengetang nama akun Instagram Rangga di sana.

"@Raadvralx , pantesan gue sercing nama Rangga nggak ada". Lirih Haico dengan sangat pelan.

Akun Instagram dengan pengikut lebih dari 80 k orang, dengan jumlah 10 orang yang ia ikuti. Serta bio yang bertuliskan 'Sang pecinta susu'.

"Udah ketemu co?". Tanya Oura membuyarkan fokus Haico. Haico hanya mengangguk sembari memperlihatkan layar hpnya.

"Weh, iya gue lihat dong". Rengek Oura. Oura kini berpindah duduk di sebelah Haico.

Ada sekitar 3 postingan di sana. Postingan paling awal pada tahun 2017 ada fotonya bersama sang mama dengan caption 'Surga', yang ke dua postingan fotonya pada tahun 2019 bersama Bara dengan caption 'Dua manusia tampan'. Dan postingan terakhir nya pada tahun 2021 awal bersama perempuan yang di ketahui nama akunnya @elinaaa dengan caption 'Terimah kasih untuk satu tahunnya'.

"Oh Elina". Ucap Oura.

"Gilak cuman 10 orang dong yang di ikuti". Cerocos Oura kembali.

"Coba cek co, Lo ada nggak di salah satu 10 orang itu".

"Yah enggak lah. Gila kali". Ujar Haico, mengembalikan hpnya kepada Oura. "Thanks".

                                  🌻

"Sayang,, makasih ya buat semuanya". Ucap Elina.

Cup

Rangga berhasil mengambil satu kecupan manis di bibir ranum Elina. Lalu ia tersenyum dan menakup kedua pipi Elina, menggunakan tangannya.

"Sama sama panda terbang". Ucap Rangga. Panda terbang adalah panggilan kesayangan Rangga terhadap Elina. Sedangkan Elina memanggil Rangga dengan sebutan gajah jongkok. Karena konon katanya kalau sepasang kekasih yang memiliki panggilan kesayangan yang di ambil dari nama hewan, hubungan itu akan langgeng dan awet.

Bersambung.

Typo Bertebaran.

Nb. Vote yak... 😘

Wih uwuw nggak tuh sih gajah jongkok dan panda terbangnya....