88 👣

204 9 3
                                    

" orang tengah bercakap ni tengok. Bukan tunduk pandang kaki tu. " tegur Afnan.

Afnan sedaya upaya menahan gelaknya.

" rian...rian minta maaf. " ujar Rianna perlahan sambil menunduk.

Afnan mengangkat keningnya.

" Tak dengar. " jawab Afnan.

Rianna mula mendengus .

" Rian minta maaf. "

" apa? Kuat sikit suara tu. Bukannya berbisik. " usik Afnan.

" tchh Rian minta maaf laaa! " ujar Rianna meninggikan suara sedikit.

" haaa haaa tinggi suara kat suami. Nak jadi isteri derhaka ke? " ugut Afnan.

" dah dia yg pekak. " jawab Rianna perlahan cukup di dengarinya seorang.

" Apa kak tadi? " soal Afnan lagi.

" takde apa. Rian minta maaf. Tak sengaja. Rian nak tukar baju. Takkan nak tukar baju dengan Anan pula. Apa salahnya Anan tunggu Rian bersiap dulu. "

Afnan tersenyum senget.

" jadi? "

" jadi apa? Tunggu je laa. Bukan lama pun. " jawab Rianna.

" so. Apa salahnya bersiap sama2? Suami siteri kan? " ujar Afnan memancing Rianna.

" takde makna nya. Dah la. Saya nak turun. Tepi sikit. " Rianna menolak tubuh Afnan yg menghalang laluannya..

Sekejap sahaja, kelibat Rianna hilang dari pandangan Afnan.

" aikk. Baru tadi takut. Sekarang dah berani siap tolak2. Adehh bini aku ni. "

Afnan memasuki bilik tersebut untuk bersiap lalu turun ke bawah di mana Rianna dan Afriz duduk .

Afnan menuruni tangga.

Dia dapat melihat Rianna dan Afriz yg duduk bersantai.

Mama berjalan menuju ke arah mereka.

" ehh Afriz kata tadi nak jalan. Kenapa kt sini lagi? " soal Datin Mulyani.

" oh. Ni haaa dia nak- "

" Afriz tunggu Baba dia ni haaa. Tau2 je Baba dia belum siap. " ujar Afnan mencantas ayat Rianna.

Rianna menjelingnya tajam.

Afriz tersenyum memandang Afnan.

" yeaaa Baba dah siapp!! " jerit Afriz sambil terlompat2.

Afnan menuju ke arah mereka.

" okeyy jomm! " Afnan memegang tangan Afriz.

" maa. Kunci kereta Rian mana? " soal Rianna.

" kunci kereta? Ouhhh ada kat Anan tu. Selama Rian takde. Dia la yg pegang kunci Rian semua. " ujar Datin Mulyani sambil memuncungkan bibirnya ke arah Afnan yg memakaikan Afriz kasut.

Rianna mengerutkan dahinya.

Kakinya di atur menuju ke arah Afnan.

" afriz masuk kereta dulu. " arah Afnan.

" nak kunci. " ujar Rianna sambil menadahkan tangan kanannya.

Afnan tanpa segan silu menggenggam tangan Rianna lalu di bawa menuju ke arah keretanya.

Rianna yg terkejut dengan tindakan Afnan mencuba untuk melepaskan genggamannya.

" apa ni? Saya nak kunci kereta saya. Mana awak letak? Bagi balik cepat. " marah Rianna sambil mencuba lagi untuk melepaskan tangan Afnan.

QUEEN OF BLACK SWAN {[COMPLETED]}Where stories live. Discover now