Iqbaal & Dhea || END

33. Iqbaal minta maaf

Jreng! Iqbaal mulai memetik gitar yang tadi diambil dari tangan Dhea.

(Sheila On 7 - Bila Kau Tak di Sampingku)

Tak seharusnya kita terpisah

Tak semestinya kita bertengkar

Karena diriku masih butuh kau

Maafkanlah sikapku

Lupakanlah salahku itu

Terlalu bodoh untuk diriku

Menahan berat jutaan rindu

Apalagi menahan egoku

Maafkanlah sikapku

Lupakanlah salahku

Luapkan kepadaku

Takkan kubiarkan kau menangis

Takkan kubiarkan kau terkikis

Terluka perasaan oleh semua ucapanku

Maafkanlah semua sifat kasarku

Bukan maksud untuk melukaimu

Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu

Bila kau tak di sampingku

Iqbaal terus menatap Dhea. Tatapannya begitu dalam. Dhea pun melakukan hal yang sama. Ia juga menatap Iqbaal dengan penuh arti.

Mata Dhea mulai berkaca-kaca. Benar kata Iqbaal, lirik lagunya cocok untuk mereka.

Terlalu bodoh untuk diriku

Menahan berat jutaan rindu

Apalagi menahan egoku

Maafkanlah sikapku

Lupakanlah salahku

Luapkan kepadaku

Takkan kubiarkan kau menangis

Takkan kubiarkan kau terkikis

Terluka perasaan oleh semua ucapanku

Maafkanlah semua sifat kasarku

Bukan maksud untuk melukaimu

Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu

Dan bila kau tak di sampingku

Bila kau tak di sampingku

Bila kau tak di sampingku

"Maafin aku, Dhe. Aku emang egois karena nggak mau dengerin penjelasan kamu. Aku nyesel udah ninggalin kamu. Aku minta maaf ya. Please, balik lagi sama aku!" jelas Iqbaal. Lalu ia memeluk Dhea dan Dhea pun membalasnya.

Air mata Dhea lolos begitu saja. Dhea menangis karena ia begitu merindukan sikap manis Iqbaal juga pelukan hangat darinya.

"Please, don't cry, Dear! I'm so sorry." Iqbaal mengusap air mata Dhea.

Para tamu undangan yang menyaksikan kejadian itu pun banyak yang meneteskan air mata. Walaupun mereka tidak mengerti apa yang terjadi, tapi lewat lagu 'April' dan 'Bila Kau Tak di Sampingku' yang dinyanyikan oleh Dhea dan Iqbaal membuat mereka ikut larut dalam suasana seolah telah mengerti segalanya.