28

3.8K 375 39
                                    

HAPPY READING GUYS💚💚💚



Dokter Kun datang lalu menangani kevin, dia memberikan beberapa suntikan pada Kevin.
"Kun, bagaimna keadaan Kevin?" Tanya Daddy.
"Kondisinya benar benar sedang tidak begitu baik om. Aku rasa dia tertekan akhir akhir ini. Sehingga kondisi mental dia mulai kambuh" jelas kun.
"Terimakasih Kun, om akan lebih berhati hati lagi menjaga Kevin" kata Daddy.

Daddy memandang setiap jengkal wajah kevin lalu menghela nafas panjang.
"Jika aku tau akan seperti ini. Aku tidak akan pernah mau ke negara ini" kata Daddy penuh penyesalan. Mami mengelus pundak Daddy untuk memberi rasa tenang.

Yuta dan Jhonny turun ke meja makan, lalu mereka melihat banyak makanan tersaji.
"Ahjuma, knpa masak banyak sekali?" Tanya Jhonny.
"Tadi kata bapak, ada partner kerja yg mau datang. Kalau tidak salah dengar keluarga Jung" jawab ahjuma.
"Owht baiklah ahjuma, terimakasih" sahut Jhonny.

Daddy dan mami turun dari kamar Kevin lalu menyuruh Jhonny dan yuta untuk bersiap siap karna nnti malam ada tamu untuk makan malam.

Malam pun tiba Jhonny sedang bersiap siap di kamarnya menatap dirinya di cermin dan juga merapikan kemejanya.

Malam pun tiba Jhonny sedang bersiap siap di kamarnya menatap dirinya di cermin dan juga merapikan kemejanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tiba tiba yuta masuk ke kamarnya lalu berbaring di kasur milik Jhonny.
"Apa tamu Daddy sudah datang?" Tanya Jhonny.
"Belum, mungkin sebentar lagi" jawab yuta. Lalu mereka berjalan ke luar kamar kemudian mampir ke kamar Kevin. Infus Kevin sudah di lepas, dia juga sudah sempat sadar lalu baru saja tidur kembali.

Jhonny memegang pergelangan adiknya yg terluka dengan hati hati membenarkan posisinya agar tidak tertindih oleh Kevin karna dia tidur miring. Tpi ternyata itu membuat Kevin terbangun.
"Kau membuat dia bangun kak" tegur yuta.
"Apakah sakit, sampai kamu bangun?" Kata Jhonny. Kevin tersenyum lalu menggeleng.
"Sudah, lanjutkan tidurmu" kata Jhonny sambil mengelus kepala adiknya hingga ia tertidur kembali.

Dilantai bawah, Suara bel rumah terus berbunyi kemudian ahjuma membukakan pintu. Ternyata itu adalah keluarga Jung namun mungkin ini hari sial bagi Kevin karna keluarga Park juga ikut hadir.
"Mari masuk tuan, saya akan panggilkan nyonya dan tuan" kata ahjuma, lalu mereka masuk ke rumah mewah itu.

Taklama sang tuan rumah datang. Daddy juga amat terkejut melihat keluarga Park yg ikut datang.
"Wahhhh selamat datang tuan tuan" sapa Daddy. Lalu mereka bersalaman.
"Maaf aku juga membawa besan dan calon menantuku" kata tuan Jung.
"Owht tidak apa apa, mari masuk" Daddy mengajak mereka ke ruang tamu.
"Silahkan duduk dan minum dulu, saya akan panggilkan anak dan istri saya" kata Daddy lalu meninggalkan mereka.

Di ruang tamu banyak sekali foto berjejer di setiap pojok ruangan. Memberikan kesan keluarga yg harmonis dan bahagia, kedua keluarga itu melihat lihat setiap foto yg terpajang.

 Memberikan kesan keluarga yg harmonis dan bahagia, kedua keluarga itu melihat lihat setiap foto yg terpajang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
STEP BROTHER✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang