What!?

2.4K 256 25
                                    

⏸️ The Kid Laroi ft Justin Bieber - Stay

"*"

Chaeyoung menggeliat saat merasakan elusan lembut dikepalanya. Tiba-tiba perutnya kembali bergejolak. Chaeyoung pun membekap mulutnya lalu bangkit dari tidurnya dengan mata tertutup berlari cepat memasuki kamar mandi dan memuntahkan isi perutnya. Namun yang keluar hanya air.

Pria itu membersihkan mulut dan wajahnya kemudian menatap sayu wajah pucatnya dibalik kaca. Entah penyakit apa yang sedang menimpa tubuhnya. Chaeyoung bingung dan heran karena tiba-tiba mendapatkan penyakit yang tidak seperti penyakit biasanya. Muntah-muntah seperti orang hamil saja.

"Sayang? Kau baik-baik saja?" Tanya Yerin menatap khawatir anaknya "Apa isi muntahanmu?"

"Hanya air saja" Jawab Chaeyoung lemah, kembali merebahkan tubuhnya tanpa menyadari jika masih ada satu orang didalam kamarnya selain ibunya "Ibu, aku ingin makan buah apel"

"Apel? Bukankah kau tidak terlalu menyukai buah apel?" Tanya Yerin bingung. Biasanya anaknya itu akan meminta buah strawberry jika sedang sakit "Kau tidak mau makan buah strawberry?"

Didalam selimut Chaeyoung menggelengkan kepalanya kuat-kuat "Apel saja! Aku benci melihat strawberry. Ck, menyebutnya saja membuatku jijik!" Gerutunya kesal mengingat bentuk buah favoritnya itu yang kini menjadi buah yang dibencinya.

"Apakah suamimu itu baik-baik saja?" Bisik Yerin kepada Mina yang duduk disamping tubuh Chaeyoung.

Mina hanya mengangguk sambil memperhatikan gundukan tubuh besar Chaeyoung dibalik selimut. Mina juga sebenarnya bingung dengan suaminya itu yang katanya sedang sakit parah. Tetapi, ternyata hanya muntah-muntah seperti seorang wanita hamil.

"Ibu akan keluar mengambil buah apel. Kau bujuk suamimu itu untuk memakan buburnya. Sejak tadi malam Chaeyoung belum makan, ibu jadi khawatir" Ucap Yerin lirih lalu keluar kamar meninggalkan Chaeyoung dan Mina.

"Ibu? Kau bicara dengan siapa?" Tanya Chaeyoung penasaran, menyibak sedikit selimutnya "Oh? Kau? Sejak kapan kau datang?" Tanyanya datar lalu kembali menutup wajahnya.

"Kau seperti anak kecil saja!" Kesal Mina menarik turun selimut Chaeyoung. Suaminya itu seperti bocah yang sedang merajuk, mengubur tubuhnya didalam selimut.

"Ck, keluar sana! Aku sedang tidak ingin melihatmu ataupun dekat-dekat denganmu!" Ujar Chaeyoung kesal, kembali menutup wajahnya. Malas melihat wanita disampingnya itu.

Mina berdecak kesal kemudian menarik selimut Chaeyoung, melemparnya ke lantai. Chaeyoung melirik tajam istrinya, berniat mengambil selimutnya. Namun tubuhnya kembali terjatuh setelah didorong kuat oleh Mina.

"Apa yang kau lakukan!? Apa kau tidak lihat jika aku sedang sakit!?" Pekik Chaeyoung menatap tajam istrinya.

Mina membalas tatapan Chaeyoung tak kalah tajam "Kau tidak sakit! Kau hanya muntah-muntah! Jika kau sakit, kau tidak akan bisa bergerak!"

"Ck, terserah kau saja! Keluar sana! Aku tidak sudi melihatmu! Dasar wanita tukang selingkuh!!" Seru Chaeyoung murka kemudian tidur membelakangi Mina.

Mina tersentak kaget mendengar perkataan suaminya yang menuduhnya berselingkuh. Sejak kapan dirinya selingkuh?

"Apa maksudmu, Chaeyoung? Aku tidak pernah berselingkuh! Jangan pernah menuduhku yang tidak-tidak!" Ujar Mina menatap tajam punggung Chaeyoung.

"Pergilahhh..." Gumam Chaeyoung serak.

"Chaeyoung...?" Mina tersentak kaget mendengar suara serak suaminya. Apakah suaminya itu sedang menangis? "Ch-chaeyoung? Lihat aku" Mina berusaha membalikkan tubuh besar Chaeyoung.

Pieces Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang