Pieces Of Love

Pierre [ END ]

⏸️ MONSTER - Cover by AlexD Music Insight

"*"

Sepulang dari Rumah Sakit setelah melakukan USG, Chaeyoung dan Mina duduk bermesraan di sofa ruang tamu sambil menunggu kepulangan si kembar dari sekolah. Rencananya Chaeyoung akan memberi kejutan kepada si kembar atas kehamilan Mina.

Chaeyoung memeluk erat tubuh mungil Mina sambil mengelus sayang perut istrinya yang masih rata. Hatinya sangat bahagia dan berbunga-bunga mengetahui jenis kelamin anak ketiganya. Tiada kata yang mampu di ucapkannya selain rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada Mina.

Mina tersenyum manis, terharu melihat mata Chaeyoung berkaca-kaca sejak semalam. Suaminya begitu bahagia. Mina sangat bersyukur masih diberi kepercayaan untuk kembali mengandung anak dari pria yang dicintainya.

Ternyata Tuhan masih punya banyak kejutan untuk keluarga Son. Salah satunya janin yang berada didalam perut Mina. Janin yang baru berusia tiga bulan berjenis kelamin perempuan.

"Kami, pulang!!" Teriak si kembar bersamaan.

"Welcome home, Twins!"

Si kembar berjalan bersama menuju ke sofa, bergantian mencium sekilas pipi Chaeyoung. Saat ingin mencium Mina, Chaeyoung merentangkan kedua tangannya didepan perut Mina. Si kembar mendelik tajam, menarik sebelah alis masing-masing.

"Apa yang Daddy lakukan? Kami mau mencium Mommy! Minggir!" Pierre menepis kasar tangan kekar Chaeyoung.

Pierro hanya mengangguk, menyorot kesal Ayahnya. Kenapa juga Ayahnya tetap cemburuan kepada mereka berdua. Padahal mereka kan anaknya juga yang punya hak penuh mencium Mommy Mina.

Mina geleng-geleng kepala. Entah apa lagi yang akan Chaeyoung lakukan kali ini.

"Mulai sekarang kalian berdua dilarang terlalu mengerubungi Mommy Mina. Sebabb... Mommy Mina sedang... HAMIL!!! Yeayyy, Twins punya adik!" Teriak Chaeyoung girang sambil tepuk tangan.

"WHAT!?"

"YES! Kalian bahagia kan? Mana teriakkan kalian?" Chaeyoung menatap binar anak kembarnya, menunggu reaksi masing-masing.

Mina ikut menatap binar anak kembarnya, berharap keduanya mau menerima kehadiran sang adik. Takut-takut salah satunya ada yang menolak, mengingat Pierre pernah berkata tak akan mau lagi mempunyai adik. Cukup Pierro saja yang suka membuatnya pusing.

"NO! Aku tidak mau punya adik lagi!!" Pekik Pierre menatap tajam Chaeyoung. Matanya mulai berkaca-kaca.

Pierro menoleh menatap datar kakaknya. Hatinya berkata tak mau juga punya adik tapi melihat tatapan binar kedua orang tuanya, membuat niatnya untuk memberontak hilang. Pierro pun memutuskan untuk diam saja.

"What? Kenapa kau tak mau punya adik lagi?" Tanya Chaeyoung terkejut atas reaksi Pierre.

Mina menghela napas panjang. Ini yang membuatnya khawatir sedari tadi malam. Reaksi Pierre menyentil hatinya, membuat moodnya memburuk dalam sekejap. Mina pun mencoba menahan amarahnya.

"Karena aku tak mau, Daddy!!! Adik itu menyebalkan dan merepotkan seperti Pierro!" Pierre menunjuk tegas wajah kembarannya.