Assalamualaikum
Hallo pren
Sebelum baca, vote dulu yuk. Dan jangan lupa buat komen disetiap paragraf ya pren.
Yuk cus baca!
Happy reading ✨
.
.
.Seorang gadis nampak memandang kagum kearah bangunan megah yang ada didepannya. Gadis itu adalah, Alzena Syakira.
Setelah sekitar satu minggu lebih ia dirawat, akhirnya Alzena diizinkan pulang. Dan itupun karena paksaan dari gadis itu.
Gadis itu bilang, ia sudah merasa bosan terlalu lama berada dirumah sakit. Dan dengan sedikit paksaan dari gadis itu, akhirnya dokter mengizinkan tapi dengan syarat, Alzena harus sering memeriksakan perkembangan kesehatannya.
Dan disinilah ia sekarang, berdiri sambil menatap rumah yang begitu asing dimatanya.
"Zena tinggal disini?" Tanya gadis itu.
Naya mengangguk. "Iya, kamu tinggal disini sama Arzeyn," Ucap Naya.
Alzena mengangguk-anggukkan kepalanya dengan mulut yang membentuk huruf'O'. Namun didalam hatinya, gadis itu sedikit takjub. Pasalnya, rumah sebesar ini hanya didiami oleh dua orang saja.
Tiba-tiba ia jadi teringat pertama kali ia bertemu dengan Arzeyn setelah kecelakaan.
Laki-laki itu, begitu tidak asing baginya, tapi kenapa ia tidak bisa mengingatnya, pikir Alzena.
Ia juga sempat bingung kepada laki-laki itu, karena sejak mereka bertemu sampai sekarang, Arzeyn tak pernah mengajak Alzena untuk berbicara. Padahal kan mereka berdua suami istri.
"Yaudah yuk sayang, kita masuk!" Ucap Naya antusias. Wanita itu langsung menggandeng tangan Alzena dan membawanya masuk.
"Welcome back to home, honey!" Ucap Naya sambil merentangkan tangannya keatas.
"Kok sepi sih, Mom?" Tanya Alzena.
"Mungkin karena Arzeyn masih disekolah, trus asisten rumah tangganya lagi ada didapur," Ucap Naya. Alzena mengangguk, membenarkan ucapan Naya.
"Kamar Zena yang mana yah?" Ucap gadis itu menatap sekelilingnya.
"Disini kamarnya ada empat, dua diatas, sama dua dibawah, tapi seingat Mommy, kamar kamu sama Arzeyn ada diatas sebelah kanan." Jelas Naya. Alzena kembali mengangguk.
Drtt drtt
Ponsel milik Naya bergetar menandakan ada notifikasi yang masuk.
Wanita itu langsung merogoh handphone nya yang berada didalam tas, lalu membuka nya.
Naya nampak fokus membaca pesan yang tertera di layar handphonenya, sedangkan Alzena nampak fokus memperhatikan seluruh sudut rumahnya.
"Emmm, Zena!!" Panggil Naya. Alzena langsung menoleh kearah Naya saat namanya dipanggil oleh wanita itu.
"Apa Mom?"
"Emm, Maafin Mommy ya. Tiba-tiba Mommy ada pekerjaan mendadak, dan gak bisa ditunda, jadi Mommy gak bisa nemenin kamu disini," jelas Naya.
Alzena mengerjapkan matanya beberapa kali, lalu mengangguk. "Mommy pergi aja."
"Tapi kamu gak papa Mommy tinggal sendirian?" Tanya Naya.
Alzena menggeleng. "Gak papa kok, lagian bentar lagi, Arzeyn juga bakal datang, jadi Mommy tenang aja," Ucap Alzena.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALZENA
Teen FictionPenderita darah rendah disarankan untuk membaca ( ╹▽╹ ) Ini tentang seorang gadis SMA, yang baru bangun dari komanya selama 3 bulan. Namun saat bangun, ia malah tak mengingat apa-apa. Dia Alzena Syakira. Mungkin mengalami Amnesia, masih bisa Alzena...