Sidang Proposal

73 12 1
                                    

Akhirnya hari ini tiba juga, hari yang ditunggu-tunggu mahasiswa semester akhir setelah mengabdi selama 4 tahun kuliah. Hari ini adalah hari sidang proposal skripsi. Aku dan Luna mendapatkan jadwal yang sama, hari ini. Sedangkan Sena sudah duluan, kemarin. Dan sudah dinyatakan lulus.

Pagi ini aku sudah sampai dikampus diantar Arghi dan sedang duduk dengan gugup didepan ruang sidang bersama dengan Luna dan temanku yang lain.

Arghi Danadyaksa♡

Semangat yah,

Kamu pasti bisa.

Deg-degan banget tapi Gi.

Doain aku ya Gii.

Gpp Na, wajar kok kalau kamu gugup.

Aku yakin kamu bisa, bismillah. Jangan

Lupa berdoa dulu.

Iyaa, Arghii..

Kamu udah sampai kantor?

Udah ini baru sampai, maaf ya aku gak

Bisa temenin kamu sidang.

Gpp Gi, kamu kan ada meeting.

Kamu juga semangat ya kerjanya.

Nanti kalau aku selesai nya cepet,

Aku kesana. Semangat Aruna!❤

Iyaa Arghii ❣

Aruna Candramaya.

Namaku dipanggil. Aku beranjak dari dudukku dan berjalan menuju ruangan sidang.

"Na, semangattt!!" Luna menyemangatiku dari belakang. Aku pun mengangguk, berdoa dalam hati. Meyakinkan diriku kalau aku bisa melewati semuanya dengan baik. Satu langkah lagi Na, bisa pasti bisa. Bismillah. Batinku saat sudah menginjakkan kaki didepan ruang sidang.

Akhirnya aku dapat menjalankan sidang dengan lancar dan baik, tanpa kendala satupun. Sidang ku pun hanya membutuhkan waktu 45 menit saja. Setelah dinyatakan lulus oleh dosen penguji dan dosen pembimbing, aku langsung mengucap syukur. Perjuanganku selama 4 tahun dikampus ini tidak sia-sia.

Aku pun keluar dari ruangan sidang ini dengan senyum yang mengembang dipipiku. Hal pertama yang aku lakukan saat sudah sampai diluar adalah memeluk Luna dengan sangat erat. Dan juga berniat mentransfer energi dan semangat yang ku punya untuk Luna.

"Na, lo mau terus-terusan meluk gue?" tanya Luna. Aku hanya mengangguk dan terus memeluk Luna yang sedikit lebih tinggi dariku dengan mata yang tertutup dan senyum yang terus mengembang.

"itu ada Arghi, lo gak mau peluk juga?" katanya yang langsung membuatku membuka mata, dan mencari-cari keberadaan Arghi. Benar Arghi sedang berdiri tak jauh dibelakang Luna. Luna pun langsung melepaskan pelukanku lalu mendorong pelan tubuhku ke arah Arghi yang langsung disambut pelukan hangat olehnya.

"aku lulus Gi.." kataku sambil turut ikut memeluknya.

"selamat yaa. Kamu hebat." Katanya sambil mencium lembut keningku tanpa melepaskan pelukannya. Aku pun semakin menenggalamkan kepalaku diantara dada bidangnya.

Setelah merasa cukup memeluk Arghi, aku pun melepaskannya dan mengajak Arghi duduk untuk menunggu Luna sidang.

"kamu udah selesai meetingnya?" tanyaku. Arghi pun langsung mengangguk.

"makasih yah." Kataku sambil tersenyum manis.

"iya sayang." Katanya sambil mencium tanganku.

Setelah menunggu kurang lebih 60 menit, akhirnya Luna keluar dengan raut muka bahagia sama seperti ku tadi. Aku dan Sena langsung menghampiri Luna untuk menanyakan hasilnya. Sebelum bertanyapun, Luna sudah lebih dulu menganggukan kepalanya sambil tersenyum lebar. Akhirnya penantian kami bertiga selama 4 tahun mengabdi terbayar sudah. Tinggal tunggu sidang Rei, tapi aku yakin sih Rei sudah dipastikan akan lulus. Karna memang dia itu pintar dan anak kesayangan para dosen.

Sena dan Rei datang, 20 menit setelah Luna masuk kedalam ruang sidang. Mereka berdua datang bersama sambil bergandengan tangan, layaknya kekasih baru. Padahal mereka berdua menjalin hubungan sudah sangat lama, saat mereka masih sama-sama menjadi Calon Mahasiswa Baru dikampus ini. Berarti sudah 4 tahun juga bukan.

Sayangnya, Mark – pacar Luna tidak bisa datang. Dikarenakan sedang berada diluar kota karna urusan pekerjaan. Namun, Mark sudah menitipkan hadiah untuk Luna pada Rei dan Sena. 

Selesai juga tugasku menjadi seorang mahasiswa. Aku harus mencari pekerjaan untuk mengisi waktu kosong ku sambil menunggu wisuda.



 Aku harus mencari pekerjaan untuk mengisi waktu kosong ku sambil menunggu wisuda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

makasih Arghi udah sempetin buat dateng, padahal kamu ada meeting kan :( tapi aku seneng, makasih ya udah bantu aku bikin proposal, nanti bantuin lagi ya Gi revisiannya 

makasih Arghi udah sempetin buat dateng, padahal kamu ada meeting kan :( tapi aku seneng, makasih ya udah bantu aku bikin proposal, nanti bantuin lagi ya Gi revisiannya ♥

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

thanks to Mark, biar kamu gak bisa dateng langsung gpp kook. makasih bunga nya aku suka bangettt. kamu pulang, kita ketemu ya!😘

 kamu pulang, kita ketemu ya!😘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SWEET 21 || NA JAEMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang