38

894 52 2
                                    

Happy reading✨

Waktu subuh pun tiba dan adzan pun mulai berkumandang, Reyhan yang mendengar suara adzan pun terbangun untuk menjalankan kewajibannya yaitu sholat subuh.

Kini Reyhan pun menuju kamar mandinya untuk mengambil wudhu, setelah selesai ia langsung mengambil peralatan sholatnya dan menjalankan kewajibannya.

Setelah selesai ia langsung membuka jendela dan gordennya agar udara masuk ke dalam kamarnya. Kemudian ia beralih ke tempat dimana ia mencharger ponselnya semalem.

Sebelum mandi untuk berangkat sekolah iapun mengecek terlebih dahulu ponselnya dengan menyalakan data.

Ketika data ponsel Reyhan menyala, begitu banyak notif chat yang masuk, baik itu dari sahabat sahabatnya, grup kelas, dan juga Nayla

Dengan melihat pesan dari Nayla Reyhan hanya mereadnya saja tanpa berniat untuk membalasnya, begitu melihat chat dari Nayla kini membuat mood Reyhan menjadi tidak baik, kina ia langsung menyimpan ponselnya di atas nakas dan bergegas untuk mandi.

Ketika reyhan sedang mengambil handuk tiba tiba pintu kamarnya di ketuk

" Siapa? " Tanya Reyhan dari dalam kamar tanpa berniat untuk membuka pintu

" Kamu sudah bangun Rey? " Tanya mama dari luar

" Oh mama " gumamnya

" Udah mah! Ini Reyhan lagi mau mandi! " Jawabnya sedikit berteriak di dalam kamarnya

" Ya udah habis mandi langsung turun ke bawah sarapan " ujar mama

" Iya mah " jawab Reyhan

Setelah menjawab apa yang disuruh oleh mamanya Reyhan pun kini bergegas untuk melakukan ritual mandinya.

.....

Jam sudah menunjukkan jam 06.00 dan Nayla masih saja pulas tanpa terusik sedikitpun dengan keadaan tidur yang tidak baik.

Disaat sedang asyik tertidur tiba tiba ponsel yang ia genggam berdering, hal itupun sontak membuat Nayla kaget.

" Haduhhh siapa sih yang nelpon! ganggu aja ah! " Geram Nayla dengan suara serak bangun tidur

Kini ia melihat nama siapa yang menelpon dirinya, Nindy, yah Nindy lah yang menelponnya.

" Ah elah ngapain sih ni bocah nelpon! " Dengan malas Nayla pun mengangkatnya

" Aduhhh nay lu dari mana aja sih?! Ngangkat telpon ko lama amat! " Ujar nindy geram di seberang sana

" Gue masih tidur! Lagian lu ngapain sih nelpon gue orang masih subuh juga! " Jawab Nayla dengan mata yang masih setia tertutup

" Ha?! Apa lu bilang?! Subuh?! Hello lu ga punya jam apa gimana?! " Ucap Nindy yang mulai sangat geram dengan sahabatnya ini

" Kenapa sih lu?! Emang ini jam berapa?! " Tanyanya masih setia dengan mata yang tertutup

" Taulah nay gue mau sarapan dulu bisa telat ntar gue! " Ucap Nindy dengan langsung memutuskan sambungannya

Nayla yang mendengar kata telat dari Nindy langsung membuka matanya lebar lebar dan beralih menatap jamnya yang sudah menunjukkan pukul 07.35

" Awww gue telat!! Kenapa sih Nindy ga ngomong! Mana ga ada yang bangunin gue lagi! " Ngomelnya sendiri di dalam kamar sambil menuju ke kamar mandi.

.....

Kini Reyhan telah siap dengan seragam sekolahnya dan tidak lupa ia memakai Hoodie dengan menggantungkan earphone di lehernya dan segera turun kebawah untuk sarapan bersama keluarganya

KETOS My Enemy Is Mine (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang