Happy reading✨
Reyhan berhasil menarik Nayla agar tidak mengenai bola basket yang mendarat, setelah dirasa aman Nayla pun mendongak dan tatapan mereka bertemu, namun Nayla yang memutuskan kontak mata terlebih dahulu
" Thanks " ucap Nayla lalu meninggalkan mereka semua
" Tu anak kayanya masih marah sama gua " batin reyhan menatap punggung Nayla yang sudah tidak terlihat
Entah mengapa ia melihat Nayla yang seperti itu hatinya merasakan kegelisahan, sepertinya ia takut kalo Nayla marah kepada dirinya
" Sa itu Nayla kenapa sih? " Bisik Bagas sambil menyenggol siku Sasha
" Lah mana gue tau! Lagian lu kepo banget sih jadi cowo! " Ketus Sasha
Lalu Nindy mengejar nayla diikuti oleh dua sahabatnya
" Rey si Nayla kenape? " Tanya Raka
" Tu anak aneh banget deh dari tadi pagi " ucap Bagas
" Badmood kali dia " Iwan ikut menimpali
Reyhan menjawab hanya dengan mengedikan bahunya
.....
Sampailah Nayla dikelasnya dengan wajah yang ditekuk, lalu sahabatnya menghampiri dirinya
" Nay lu kenapa sih? " Tanya nindy dengan suara pelan
" Iyah nay lu kalo ada apa apa cerita aja sama kita " Rara menimpali
" Iyah nay kita lebih suka lu yang bawel daripada diem kaya gini " ujar Sasha lembut
Lalu Nayla terdiam dan berpikir untuk menceritakan kepada sahabat sahabatnya
" Jadi gini gaesss gue sebellll bangett dari rumah sampe sini!!!! Gue kesel!! Gue kesell pokoknya!! " Teriak Nayla yang menggema di sudut kelas
" Elah lu ga usah teriak juga bego sakit ni kuping gue " gerutu Nindy
" Gue di permaluin sama Abang gue di rumah ketika ada Reyhan yang jemput gue!!! Udah gitu Reyhan yang ngajak gue bareng ke sekolah malah gue disuruh berangkat sendiri!!! Ga bersyukur banget tu orang udah gue masakin nasi goreng yang dia minta malah dia main mainin gue!! lah dia kira gue cewe apaan coba!! Kesell gue keseellll!! " Nayla menjelaskan serta diiringi dengan teriakannya
" Woe nay astaga! kita ga budek woe! " Geram Sasha
" Jadi itu yang ngebuat lu badmood Iyah?! " Tanya rara ketus
Sedangkan yang ditanya hanya menyengir kuda
" Elah nay gue kira lu ada masalah apaan " ucap Nindy dengan muka lemasnya
" Bakalan gue balas tu orang liat aja nanti " ucap Nayla disertai seringai liciknya
Baru saja Nayla menyelesaikan ucapannya, ponselnya berdering menandakan chattan masuk
Reyhan🖕
Nay
Y
Gua pengen ngomong sesuatu sama lu, lu dateng ke halaman belakang sekolah
Ngomong disini aja
Gua pengennya langsung. Ga ada penolakan, gua tunggu
Ok
Read
" Siapa nay? " Tanya Rara kepo
" Kepo lu! " Ketus Nayla
" Gue cabut dulu bentar, ntar gue balik lagi oke " ucapnya meninggalkan sahabatnya
" Aneh! " Teriak sasha
.....
Reyhan yang sedang menunggu Nayla, dan akhirnya yang ditunggu datang juga, dia langsung duduk di samping Reyhan dan Reyhan kaget dengan kedatangan Nayla secara tiba tiba karena ia sedang memikirkan sesuatu
" Lu bisa ga jangan ngagetin orang! " Dingin reyhan
" To the point lu mau ngomong apa gue ga punya banyak waktu! " Ketus nayla
Lalu reyhan duduk menghadap ke arah Nayla, manik mata mereka pun bertemu, dan jantung mereka berdetak 2x lebih cepat
" Lah ni jantung gue kenapa ngedugem sih! " Gerutu Nayla dalam hatinya
" Anjirr jantung gua loncat loncat " batin Reyhan
" Nay lu marah sama gua soal tadi pagi? " Tanya Reyhan tetap menatap manik mata Nayla
Nayla yang ditatap seperti itu langsung memutuskan kontak matanya terlebih dahulu dan membelakangi Reyhan
" Menurut lu! " Ketus Nayla
" Yakan gua niatnya bercanda, lagian lu juga gua suruh naik malah sok Sokan gamau! gengsi! " Ucap Reyhan
" Lah ko lu malah nyalahin gue sih! Jelas jelas lu yang salah! " Tegas Nayla yang melirik samping ke arah reyhan sekilas
" Iyah Iyah gua yang salah gua minta maaf sama lu " ucap Reyhan pelan
" Hm "
" Lu kalo ngomong sama orang bisa ga ngadep ke orangnya?! ini malah ngebelakangin ga sopan banget! " Geram Reyhan
" Iyah gue maafiin! Puas lu! " Ketus Nayla
" Lu marah marah Mulu perasaan " ucap Reyhan
" Suka gue dong kenapa lu yang sewot! " Ketus Nayla
Reyhan hanya menghembuskan nafasnya kasar " Mak lampir emang " gumam Reyhan yang bisa di dengar oleh Nayla
" Gue denger! Oke gue gajadi maafin lu! " Kesal Nayla
" Iyah Iyah ga lagi " bujuk Reyhan
Entah mengapa Reyhan sangat tidak ingin Nayla marah kepadanya
" Nay gua pengen ngomong sesuatu sama lu " ucap reyhan
" Y udah sih ngomong aja! Gitu aja ribet! " Ketus Nayla yang masih membelakangi Reyhan
" Lu kalo ngomong sama orang bisa ga ngadep ke orangnya?! " Ucap Reyhan dingin
Nayla yang mendengar ucapan Reyhan yang dingin langsung menghadap ke arah Reyhan dengan muka malesnya
" Udah kan?! So ngomong! " Ketus Nayla
Reyhan menghembuskan nafasnya sabar, dia harus membutuhkan kesabaran dan tenaga yang banyak ketika berhadapan dengan nayla, kesabaran karena berhadapan dengan moodnya yang ga bagus, dan tenaga yang banyak ketika beradu bacot dengannya
Lalu reyhan memegang kedua pundak Nayla dan menatapnya lekat, sedangkan yang di tatap hanya menatap bingung Reyhan
" Do u want to be grilfriend me? " Ucap Reyhan lembut sambil menatap lekat Nayla
Deg
Nayla yang mendengar itu pun seperti orang yang cengo, ia benar benar tidak percaya apa yang Reyhan katakan
" Nay " ucap Reyhan menyadarkan Nayla yang sedang keliatan bingung
" Aaaahh ya wwwhy? " tanya Nayla terbata bata
" Hm? " Reyhan menaikkan alisnya seolah menanyakan apa jawaban nayla
Hayooo Nayla bakalan ngasih jawaban apa yah🤔
Tetap stay baca yah gaes🙏🤗
Jangan lupa vote, comment, follow🙏🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
KETOS My Enemy Is Mine (END)
Fiksi RemajaFollow sebelum membacanya ok😊👌 ANATASYA NAYLA HERNANTA adalah seorang cewe cantik, nyebelin, bawel, kadang songong, dia adalah seorang murid yang paling tidak bisa akur dengan ketosnya yang bernama REYHAN ALGIFARIZ PRATAMA karena sikapnya yang ka...