3 hari berlalu.Haechan semakin membaik,dan selama itu pula renjun dan dirinya belum pernah ketemu
Renjun yang menjauhinya?ntah lah
Renjun pergi begitu saja jika haechan mendekatinya,bahkan disaat makan bersama anggota kerajaan lainnya renjun memilih mengurung diri di kamar
Shotaro menduduki diri didepan renjun,kakak pertamanya itu sedang sibuk membaca satu buah buku yang cukup tebal
"Akan sampai kapan kau menjauhinya?"tanya shotaro,renjun melirik sekilas adiknya itu
Ia tak menjawab,memilih untuk kembali fokus pada buku tebal miliknya
"Renjun"ulang shotaro,renjun memandang shotaro dengan buku yang masi di tangannya
"Bersiaplah,kita akan memanah "
Shotaro berdecak,renjun slalu mengalihkan pembicaraan
"Renjun!"
Suara melengking milik chenle terdengar,ia mendekati renjun sembari menggotong tas busur panahnya
Renjun memandang adik terakhirnya dengan aneh "Apa?" Tanya renjun,chenle tersenyum lebar sekali
Renjun jadi takut
"Kalian akan memanahkan?aku ikut ya?"tanya chenle
Mendengar tuturan tersebut,renjun menyatukan alisnya
"Tumben, biasanya kau akan memilih pergi kedapur kerajaan daripada dengan kami"
Chenle melunturkan senyumannya,dan menatap renjun kesal "boleh atau tidak?jika tidak Yasudahlah "
Chenle kembali,menatap tas busur miliknya,dan berniat pergi,tapi cegahan dri shotaro lebih dlu keluar dri pada langkah kakinya
"Yasudah ayo!"
Ujar shotaro,setidaknya dia punya banyak waktu kembali bersama keluarganya"Tidak,siapa yang akan menemani haechan jika dia pergi bersama kita?"tanya renjun,ia menyeret shotaro untuk mendekati dirinya,bukan chenle
Shotaro mengangguk
Benar juga ya . . ."Yasudahlah lain kali saja"
Chenle melebarkan matanya.
Apa apaan shotaro ini??"PUTRA MAHKOTA,PUTRA MAHKOTA"
Sosok prajurit baru saja memasuki ruangan milik renjun,dengan nafas terengah engah
Renjun yang tadinya sibuk dengan chenle,menjadi teralihkan oleh sosok yang baru saja datang
"Ada apa?"tanya renjun,ia memandangi prajurit yang masi mengontrol nafasnya
"Putra dri raja ooh datang,bersama dengan raja elvish "
Baik renjun,chenle maupun shotaro
Terkejut bukan main dengan tuturan tersebut
Dengan cepat renjun mengambil mahkota miliknya yang ia letakkan di atas meja
Menarik chenle dan shotaro untuk segera pergi
"Dimana mereka sekarang?"tanya renjun
"Di ruang rapat kerajaan Putra mahkota"
Renjun menganggukan kepalanya,dan dengan cepat berlari untuk menyusul yang lainnya
Pintu terbuka lebar di saat renjun memasuki ruangan tersebut
Pemandangan pertama yang ia lihat adalah
Sosok jaehyun yang bersimpuh di hadapan haechan,dengan pedang panjang milik guanlin yang tertodong kearah lehernya
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕽𝖔𝖞𝖆𝖑 𝕹𝖎𝖌𝖍𝖙𝖒𝖆𝖗𝖊
Kinh dịini kisah tentang 2 kerajaan yang saling bermusuhan. tak pernah ada kedamaian,ataupun keminatan untuk berbaikan. raja dri 2 kerajaan saling membenci.ntah apa permasalahannya hingga terjadilah sebuah peperangan yang hasil akhirnya adalah seri. namun...