REVKHAN✔️ [TAMAT]

part 5

Jangan lupa vote and komen.

•
Happy reading!

°°°

Dua Minggu berlalu...

Sekarang adalah hari sabtu, bertepatan dimana hari ini adalah hari yang ditunggu tunggu. Yaitu hari pernikahan Khanza dan Revan. pernikahan ini hanya diketahui oleh keluarga Khanza dan Revan saja. dan hanya ada beberapa teman kerja orang tua mereka, karena itu adalah permintaan Khanza agar tidak di ketahui oleh pihak sekolah dan teman temannya.

Di dalam kamar, terlihat seorang gadis yang sudah rapi dengan pakaian pengantin berwarna putih, dipadukan dengan hijab yang sudah melekat indah di atas kepalanya. Terlihat sangat cantik. Gadis itu terlihat sedang duduk di kursi sembari melamun, ntah apa yang ada di dalam pikirannya.

"Sayang, ayo kita turun, semua orang udah nungguin kamu di bawah," ucap bunda yang sudah berada di samping Khanza, memecahkan lamunan Khanza.

"Eh iya bun ayok," balas Khanza dengan senyum tipis yang terpantri dibibirnya.

Bunda pun langsung menggandeng tangan Khanza lalu mengajaknya turun ke bawah.

Saat Khanza dan bunda sudah berada di anak tangga, semua mata langsung mengalihkan perhatian mereka untuk melihat pengantin wanitanya. termasuk Revan yang mematung melihat kecantikan calon istrinya itu.

Sekarang Khanza sudah duduk di sisi Revan dengan hati yang berdebar. "Bagaimana sudah siap?" tanya pak penghulu pada Revan yang di balas anggukan Revan. setelah itu Revan berjabat tangan dengan ayah Khanza.

Menarik nafas panjang, lalu ayah Adam berucap dengan tegas, "Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau ananda Revan Adrian Nugraha bin Muhammad Jehan Nugraha dengan putri saya Khanza Az-Zahra Salova Dengan maskawin berupa uang tunai sebesar 200 juta dan seperangkat alat sholat dibayar tunai!"

"Saya terima nikah dan kawinnya Khanza Az-Zahra salova bin anda firman adamsyah Dengan maskawin tersebut di bayar tunai!" ucap Revan dengan lantang.

"Bagaimana para saksi, sah?" tanya pak penghulu.

"SAH" ucap semua orang yang berada di ruangan tersebut.

Bunda dan mama letta sampai menitikkan air mata dengan senyum bahagia yang menghiasi wajah keduanya. Berbeda dengan Khanza yang mendengar kata sah dari para tamu undangan menundukkan kepalanya dengan mata yang berkaca-kaca. Masih tidak menyangka bahwa sekarang status nya sudah berubah menjadi seorang istri dari Revan Adrian Nugraha, seseorang yang mulai detik ini akan menjadi teman hidupnya.

Setelah acara resepsi selesai, sekarang Khanza sedang berada di kamar hotel, tempat acara dilaksanakan.

Saat akan melepaskan hijabnya, ia urungkan saat ia melihat Revan yang baru masuk ke dalam kamar yang sama dengan nya. Terjadi keheningan beberapa saat sebelum deheman Revan memecahkan keheningan.

"Ehem," dehem Revan canggung.

Untuk pertama kalinya seorang Revan Adrian Nugraha merasa canggung, dan itu disebabkan oleh seorang perempuan.

"Kamu ga mau mandi?" tanya Revan saat melihat khanza yang hanya duduk di depan meja rias degan baju pengantin yang masih melekat di tubuh rampingnya.

"E-eh kamu duluan aja," jawab Khanza gugup.

"Oke," balas Revan, lalu pria itu melangkah menuju kamar mandi yang ada di dalam kamar hotel tersebut.

"Aduhh, kenapa gue jadi gugup gini sih?" gumam Khanza malu.