Hai!
Kemalaman yaa? Wkwk maap.
Semoga tidak jera menunggu wkwk ngarep. Tapi part ini gaje hiks, beneran g tau mau nulis apa, tapi jadi satu part dan parah nya part ini 3000+ word, banyak ya, semoga puas deh terus suka.Kalau besok-besok agak telat maap ya, lagi bagusin alur nya, takut gak nyambung, nanti kalian kecewa, nunggu lama dikit gapapa ya yang penting jadinya apik. Biar kalian gak bingung, biar masuk akal, terus pesannya sampai.
Kalo sepi gapapa lah, aku nya kemalaman. Tapi vote, comment nya jangan lupa pokoknya. Buat penyemangat aku nulis.
Bantu koreksi typo ya syng 😣
Typo ku estetik sekali soalnya, jadi g keliatan 💅Gak sempet revisi, kalo ada typo atau apa kasih tau, makasi.
Enjoy 😼
Kamis, 7 Oktober 2021
___________"Senyum kenapa sih. Jangan cemberut gitu ah, jelek tau," ucap Arka yang masih fokus dengan jalanan di depannya.
"Emang gue jelek," celetuk Lyodryn.
Arka menghela nafasnya pelan. Ini salahnya, tadi pagi Arka tak sengaja menjatuhkan tempat bedak milik Lyodryn hingga kaca nya pecah. Lyodryn marah padanya, lalu menekuk wajahnya terus. Sampai-sampai tadinya Lyodryn tak jadi ikut dengan Arka untuk menemaninya ke acara pernikahan Asta dan Raihan, tapi Arka membujuknya sedikit lagi.
"Maaf, Ly tadi gue gak sengaja. Nanti gue beliin yang baru," ucap Arka, tangan kirinya menggenggam tangan kanan Lyodryn.
"Terserah. Udah diam, gue malas ngomong!"
Arka diam, Lyodryn kalau sedang marah memang susah di bujuk. Jadi Arka harus menunggunya agar lebih tenang lagi.
Lama sudah mereka berkendara. Arka dan Lyodryn sudah sampai di tempat tujuan mereka. Di sini sangat ramai, apa iya dia benar-benar harus meninggalkan Lyodryn di mobil sendirian?
"Ly, ikut aja yuk!"
"Nggak mau. Udah sana lo keluar, gue tungguin di sini. Acaranya udah mau mulai kan," sahut Lyodryn.
"Ya udah, tunggu sini ya. Kalau ada apa-apa langsung telepon gue aja. Gue kesana dulu," ucap Arka. Lyodryn mengangguk singkat. Arka membiarkan mesin mobilnya agar tetap menyala, sebab Lyodryn akan berada di dalam sini.
Arka keluar dari dalam mobilnya, berjalan menuju ke tempat acara akan berlangsung saat ini. Arka menghampiri beberapa orang yang ia kenali.
"Weh, Arka? Kemana aja lo? Udah lama gue gak liat," ucap Julio seraya menepuk pundak Arka pelan.
"Iya nih sibuk."
"Btw, udah selesai akad nya apa gimana?"
"Udah daritadi sebenarnya. Lo lama sih ketinggalan dah," sahut Julio lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Adinata | end.
Romance"Kata maaf lo gak akan bisa balikin apapun! Hidup gue udah hancur," teriak Arka. "Hidup gue lebih hancur, Ka!" "Dan itu karena ulah lo sendiri!" lanjut Arka menyahuti. •••••••• Pertemuan malam itu, membuat Arkana...