𝟭𝟯| 𝗖𝗼𝗺𝗽𝗲𝘁𝗲

1K 187 0
                                    

Balon udara mendarat sebuah tempat yang cukup luas dengan hotel besar. "Baiklah, apakah istirahat kalian cukup? Hotel ini milik Komite Seleksi Ujian Hunter anggap milik kalian, sampai ujian ini berakhir." Lalu sebuah papan yang di tutupi kain datang dengan di dorong oleh seseorang. "Untuk tahap akhir, kita akan mengadakan turnamen satu lawan satu."

Netero menarik kain itu dan memperlihatkan sebuah garis pertarungan yang di pasang di sana. "Siapa yang bertahan dia yang lolos?"

"Salah. Butuh satu kemengangan untuk lulus."

"Satu kemengan?"

"Lalu, di turnamen ini ... "

"Pemenangan akan lulus ujian ini ... sementara yang kalah terus melanjutkan kompetisinya dengan kata lain, orang yang ada di atas tidak akan lulus apakah semuanya mengerti sekarang?"

"Jadi hanya satu orang yang gagal."

"Tepat ... dan, inilah susunannya." Netero melepaskan kertas yang tertempel di sana.

[Name] terdiam sesaat memikirkannya. 'Jika Gon kalah maka dia akan bertarung dengan ku, dan jika aku kalah aku akan bertarung dengen Xian. OH Bagus.'

"Mengesankan, kan? Setiap orang memiliki dua peluang untuk menang."

"Tapi beberapa orang, seperti #294 dan #405, mendapatkan lima peluang."

"Kenapa kau tidak memnuat susunan yang seimbang?"

"Wajar kalian bertanya susunan ini dikumpulka  berdasarkan penampilan kalian di setiap ujian singkatnya, mereka yang lebih baik mendapatkan lebih banyak kesempatan."

"Aku kurang puas jelaskan bagaimana kau menilai penampilan kami?." Netero berteriak pada Killua membuatnya tersentak kaget. "Tidak!"

"Kenapa TIDAK?"

Netero terkekeh. "Itu rahasia aku tak bisa memberitahu kalian tapi aku bisa menjelaskan metode kami pertama, kamu mempertimbangkam tiga kriteria utama: Kekuatan fisik, kekuatan mental, dan kesan keseluruhan. Untuk kekuatan fisik, kita menggunakan agregat dari kelincahan, fleksibilitas, daya tahan, dan persepsi. Untuk kekuatan mental, kita menggunakan agregat dari ketahanan, kemampuan adaptasi, penilaian, dan kreativitas namun, informasi ini hanya digunakan sebagai bahan keputusan kalian pasti berusaha keras untuk maju ke tahal Final. Namun, kami menaruh perhatian pada kesan kalian ini mengacau pada faktor tersembunyi yang tak disebutkan sebelumnya. Anggap saja sebagai evaluasi potensi kalian sebagai Hunter kami juga menggabungkan pendapat dari rekan-rekan kalian itu saja."

[Name] mendengus pelan sambil terus mendengarkan ucapan Netero. "Aturan dalam pertarungan cukup sederhana senjata diperbolehkan tidak boleh curang jika lawan mengaky kalah, kau menang tapi! Siapapun yang membunuh lawan, akan langsung didiskualifikasi semua peserta yang tersisa akan lolos, dan ujian akan berakhir. Jelas?"

"Jadi, kita akan mulai tahap Akhir ujian ini."

Di dalam Hotel, semua sudah berkumpul dan menepi agar peserta pertama dapat beradaptasi terlebih dahulu di ujian akhir ini.

"Pertarungan pertama adalah Hanzo vs Gon, Maju." Gon dan Hanzo maju ke tengah-tengah rungan sana, dan para peserta yang menunggu giliran mereka sedang melihat dengan seksama.

"Saya akan menjadi wasit nama saya Masta semoga sukses."

"Hei, senang melihatmu lagi." Masta yang mendengarnya terkejut. "Kau menguntitku selama Tahap Keempat."

"Jadi anda menyadarinya?"

"Jelaslah ... aku menduga bahwa masing-masing peserta diawasi pada Tahap Keempat yah, aku yakin semua orang lain sadar."

𝓶𝔂𝓼𝓽𝓮𝓻𝓲𝓸𝓾𝓼 𝓰𝓲𝓻𝓵Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang