Jean mengucek kedua mata sebelum bangun, ia menguap karena masih merasa ngantuk tapi telinga nya menangkap suara-suara aneh dan langsung saja ia membuka kedua mata nya.
"Happy birthday sayang!!"teriak nara.
"Happy birthday Jean!!"kata jeno.
Sementara taeyong hanya bisa melambai, dia juga mengucapkan selamat tapi suara nya tak begitu jelas karena taeyong menjelma menjadi maskot lebah.
Jean terkejut dan senang karena diberi kejutan menyenangkan sehabis bangun tidur. Ia melihat cake tayo yang dipegang nara.
"Make a wish dulu sayang, baru tiup lilin nya"kata nara.
Taeyong menghidupkan lagu make a wish sebagai latar musik ulang tahun dan juga ia menari.
-_-ekspresi jeno saat tau arti nya.
(҂⌣̀_⌣́) ekspresi nara tahan amarah saat tau lagu yang diputar taeyong tak mengandung ucapan selamat ultah.
Sementara jean yang tak tau apapun cuman bisa plengak-plongok. Lalu membuat permohonan dan langsung meniup api lilin itu sampai mati.
Wuuuushhhhhhhh💨
"Yeaaaaayyyyyyyyy!!"teriak jean.
Jeno menggendong jean dan memberi banyak kecupan, sementara nara memukul taeyong setelah lagu di matikan. Lalu mereka ke dapur dan sarapan.
.
.
Jeno memandang foto bayi jean yang ada dikamar, dia tak menyangka putra nya cepat sekali besar karena perasaan kemarin baru lahir. Nara mengetahui apa yang di lakukan jeno langsung menghampiri nya.
"Bayi ku sekarang udah berusia 6 tahun, lalu beberapa tahun kemudian dia akan remaja dan bisa membawa pacar nya ke rumah.. Waktu berjalan dengan cepat"kata nara.
"Aku berharap waktu berhenti sejenak.. Masa-masa indah ini sangat disayangkan jika terlewat begitu cepat"jeno meneteskan air mata.
Nara langsung menenangkan jeno yang terharu. Jeno memeluk nara sembari mengelus kepala nara dan sesekali mengecup puncak kepala nara.
"Jean udah siap-siap tuh, dia udah gak sabar mau ke taman bermain"kata nara.
Jeno mengangguk sembari memanyunkan bibir nya memberi tanda pada nara.
"Dasar bayi!"nara meledek dan pura-pura tak mengerti kode jeno.
Nara mau pergi tapi langsung ditahan jeno. Jeno menarik nara dalam pelukan lalu langsung mencium bibir nara selama beberapa detik. Ciuman mereka walau singkat tapi nikmat.
"Nanti malam ya"kata jeno.
"Hm? Mau apa?"nara pura-pura lagi.
"Makan kamu!"kata jeno.
Nara tertawa lepas. Jeno terlihat lucu, menolak jeno yang selucu itu mana bisa.
"Kita lihat aja nanti malam"kata nara.
"Akan ku pastikan kita telanjang bersama"bisik jeno.
Nara memukul pelan dada jeno karena ucapan nya terlalu vulgar, dia langsung lari setelah jeno melepas pelukan mereka. Jeno hanya bisa tersenyum melihat tingkah kekananakan nara.
Aku gak mau pisah dari kamu ra, ku mohon cintai aku setulus nya dan bukan karena hilang ingatan.-Jeno
KAMU SEDANG MEMBACA
Be Brave II (End)
FanfictionBangkit dari kematian, hilang ingatan namun dikelilingi kebahagiaan. Akankah Lee nara mendapatkan kembali ingatan nya setelah kematian? Mature!! (Sebelum lanjut baca di anjurkan untuk membaca BE BRAVE yang sebelum nya) ----💚----💚----💚 note: °ceri...