Be Brave II (End)

71

Tiga jam yang lalu~~~

Saat pulang kerja sena melihat ada Yiran di halaman rumah Nara, dia pun segera mendatangi rumah itu karena berfikir kalau Yiran ingin ke rumah nya.

"Yiran"panggil Sena.

Mendengar nama nya di panggil Yiran pun menoleh.

"Kak Sena?"

"Kamu ngapain didepan rumah Jean? Ini udah sore loh, ayo ke rumah kakak"

Yiran menggeleng, terkahir kali bertemu kesan Yiran pada Sena sudah berubah. Dia menjadi takut pada Sena.

"Ayo Yiran"Sena memaksa. Dia menarik lengan Yiran untuk ikut dengan nya.

"Gak mau! Yiran gak mau! Lepasin!"Yiran berusaha untuk melepaskan diri tapi tidak bisa.

"Yiran kamu kok keras kepala sih?!.. kamu itu ngapain dirumah Jean? Sendirian lagi, kan lebih baik ke rumah aku"kata Sena.

"Gak mau! Yiran main dirumah Jean"

"Ya udah main ke rumah aku juga, kita ajak Jean ya"

"Gak mau!"dia masih berusaha untuk melepaskan diri.

Melihat tingkah Yiran yang susah di bujuk membuat Sena kesal. Dia heran kenapa Yiran tak mau bermain ke rumah nya lagi, kalau begini akan lebih susah mendekati haechan.

Tenang Sena, kamu harus lebih sabar ngadepin nih bocah demi jadi istri papa nya.. hadeh nyebelin sih ini-batin Sena.

"Dirumah aku ada cokelat loh, ada susu kesukaan Yiran juga.. kita ajak Jean main kerumah lagi, ada kak jungwoo juga loh"kata Sena.

"Kak jungwoo?"sudah lama Yiran tidak bertemu dengan jungwoo, dia rindu tapi tetap tak mau ikut dengan Sena.

"Iya.. kamu mau ketemu kak jungwoo kan? Ayo ikut aku"

"Yiran gak mau kemana-mana, Yiran mau disini aja sama Jean! Nanti mama Nara bingung cari nya"kata Yiran.

"Mama Nara?"

Sena menghela nafas panjang, kesabaran nya benar-benar diuji.
"Ngapain kamu manggil mama nya Jean dengan sebutan mama juga?"

Yiran hanya diam.

"Nara itu mama nya Jean, kamu kan gak punya mama.. tapi kalau kamu mau kamu bisa panggil aku mama, aku bisa jadi mama kamu Yiran"kata Sena.

"Gak mau! Yiran cuman mau mama Nara aja!"

"Kasihan dong Jean, masa mama nya kamu panggil mama juga.. Jean itu gak mau berbagi mama nya sama kamu, lebih baik kamu panggil aku mama aja ya"

Mendengar ucapan Sena membuat Yiran berfikir, apa benar Jean tidak mau berbagi mama dengan nya?.

"Nara itu mama kandung Jean, dia lebih sayang ke Jean dari pada kamu.. kamu kan bukan siapa-siapa nya mereka, tapi kalau aku, aku calon mama kamu Yiran"ucap sena sambil tersenyum lebar didepan Yiran.

Yiran menjadi diam, dia takut pada pandangan Sena. Tiba-tiba taeyong muncul dan menarik Yiran ke arah nya. Genggaman Sena pada Yiran pun terlepas.

"Ckck, dia jadi takut loh"kata taeyong.

"Eh"Sena pun merubah ekspresi nya jadi lebih ramah.

"Paman, Yiran gak mau ke rumah kak Sena"kata Yiran.

Taeyong menggendong Yiran.
"Kamu gak akan kemana-mana"

"Yiran nanti dijemput di rumah saya"kata Sena.

"Gak perlu, papa nya nanti Jemput kesini"kata taeyong lalu masuk ke dalam rumah.

"Sial!"Sena menggerutu kesal sambil berjalan pulang.

Sementara itu taeyong menurunkan Yiran setelah masuk ke dalam rumah.

"Mama Nara itu sayang kalian berdua, Jean dan Yiran itu sama-sama anak nya mama Nara.. jangan dipikirin omongan nenek lampir itu"kata taeyong, dia menghibur Yiran.

Percakapan Sena dan Yiran sedari tadi didengar taeyong yang baru pulang dari supermarket depan. Dia tak menyangka akan ada perempuan seperti Sena yang mau memanipulasi anak kecil.

"Yiran tau, mama Nara pasti sayang dua-dua nya hehe"kata Yiran.

"Iya"ucap taeyong lalu mengelus kepala Yiran.

Tak lama kemudian muncul Jean yang bercelemotan.

"Yiran, ayo makan kue buatan nenek.. enak banget tau"kata Jean.

"Oke"

Mereka berdua berlari ke dapur untuk makan kue buatan mama Jeno sementara taeyong bersiap untuk pergi ke rumah sakit.

Tbc

Kencengin atuh komen nya
Like nya
Follow nya

Bentar lagi mau ending nih wkwkwk

Siap2 patah hati

Haechan atau Jeno ya??

Hmmm...