Hallo!
Apakabs kalian semua!
Coba, cungkan tangannya bagi yang penasaran dengan part ini! ✋
Wokeh, sekian dulu basa-basinya, selamat membaca!
•
•
•
•"Percepatannya masih salah. Kalau saja di bagian ini masih salah, otomatis enggak bisa ngerjain yang lain."
Seyra mendengus napasnya kesal. Bukannya pujian, Seyra justru harus mendengar ocehan dari Aileena berkali-kali. Sudah hampir setengah jam dan ia masih tak berkutik gara-gara, ini? Ayolah! Telinganya sudah panas!
"Ck!" Entah sudah berapa kali Seyra terus melakukan kesalahan yang sama. Namun lagi-lagi ia masih terjebak di salah satu nomor. Akhirnya gadis itu mencoret kertas untuk melampiaskan kekesalan dan menatap Aileena bingung. "Lo enggak salah 'kan? Dari tadi gue dapat ini. Jawabannya b."
Aileena menggeleng, jelas, itu bukan jawaban yang ia harapkan. Mau tidak mau, Seyra harus mengulangi kembali cara yang sudah diberi tahu Aileena agar mendapat jawaban. Percayalah, ia tak ingin berlama-lama di sini bersama Aileena.
Drit... Drit...
Ponsel milik Seyra berbunyi ditengah-tengah pengerjaan. Begitu melihat reaksi dari Seyra, bisa ditebak orang yang meneleponnya adalah Lino. Tanpa banyak basa-basi, Seyra memilih untuk menjawab panggilan tersebut dan meninggalkan Aileena sendirian di kamarnya. Entah apa yang mereka berdua perbincangkan lewat telepon tadi. Tapi yang jelas, Seyra terlihat cukup girang. Beberapa menit setelah percakapan singkat tersebut, Seyra kembali masuk ke kamar Aileena dengan senyuman sambil mengambil buku-buku miliknya.
"Duh gara-gara ngerjain ini gue lupa latihan biola. Eh ini tugas fisikanya 'kan masih ada beberapa soal, tolong dikerjain ya, Leen. Ih baik banget deh, Makasih ya! Muah!"
KAMU SEDANG MEMBACA
How Do You Do? [TAMAT!]
Teen Fiction[15+] [Judul sebelumnya : Nice to Meet You, Aileena] Hidup itu terkadang tidak adil. Mungkin kata-kata inilah yang akan selalu terbesit di pikiran Aileena setiap hari. Bagaimana tidak? Hampir setiap hari Aileena yang harus bertemu dengan luka, sekal...