Part 9 - Unpredictable

120 30 8
                                    

Hai guys! Kembali lagi deng!


Gimana? Part-part kemaren gaada Kenzie, kali ini stengah part akan ada Kenzienya

Eits!

Sebelum scroll lebih lanjut, ada titipan pesan dari Kenzie. Untuk para readers katanya. Sabar, aku cari dulu. 🤣

Semoga part ini bisa buat kalian ter-kenzie-kenzie 🤣

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semoga part ini bisa buat kalian ter-kenzie-kenzie 🤣

Oke, gak perlu lama-lama lagi, selamat baca ya!




Saran :
1. Pakailah dark mode
2. Carilah tempat yang nyaman untuk membaca
3. Tarik napas, hembuskan. Scroll secara perlahan...

 Scroll secara perlahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aduh! maaf ya, Ken. Maaf banget sumpah! Kami enggak bisa ikut. Tiba-tiba ini ada latihan. ”

Kenzie merasa cukup kecewa dengan penuturan teman-temannya ketika ia bertanya kembali dengan rencana mereka. Pasalnya, ia sendiri sudah tiba di taman dan Kenzie bahkan sudah membawa sepeda biru miliknya. Benar-benar kejutan tak terduga.

“Wah biadab kalian. Kenapa enggak ngomong dari kemaren?”

“Ini mendadak banget, Ken sumpah.  Coach tiba-tiba manggil bertiga latihan basket padahal hari ini Sabtu. Kami mah juga enggak mau kali.”

Inilah salah satu spesies bumi yang patut dimusnahkan. Dia yang ngajak, dia pulak yang tidak bisa datang. Kenzie hanya bisa menghela napasnya berat. Sementara Candra berkali-kali meminta maaf kepada Kenzie karena merasa tidak enak sudah membatalkan acara ini secara dadakan.

“Yaudah, gue tutup dulu.”

Setelah menutup panggilan barusan, ia hanya bisa menatap sepedanya bingung. Lagi pula Kenzie juga sudah jauh-jauh untuk tiba ke sini. Maka dari itu, Kenzie memutuskan untuk setidaknya menikmati udara sore yang bisa dibilang cocok untuk bersepeda. Dari pada pulang dengan tangan kosong, bersepeda sendirian juga bukan ide yang buruk ‘kan? 

How Do You Do? [TAMAT!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang