vomment juseyo~
---
malamnya, haechan terbangun pukul 19.00.
ia meregangkan badannya lalu meraih air di meja samping ia tidur.
setelahnya, tangannya pun mengambil handphone yang sedang ia charge.
berniat membuka aplikasi pesan miliknya yang dipenuhi notif grup bersama kelima kawannya.
00 squad
anda, hyunjeen, jeno(ng), jaemout, jinold, ronjonhyunjeen :
jadi keluar?jinold :
terserah, aku hanya mengikuti.ronjon :
tapi aku bosan di tempat biasa...jeno(ng) :
bagaimana jika kita melihat ke arena balapan?, pasti seru.jaemout :
dasar ketua sesat, malah mengajak berbuat buruk!jeno(ng) :
hei-hei?, aku hanya mengajak melihat. kalau tidak mau ya kau tentukan tempatnya!hyunjeen :
bagaimana kalau jalan-jalan saja?, sekalian aku cari pacar, hehehejinold :
dasar jomblo.ronjon :
tidak berkaca.hyunjeen :
kau juga jomblo njun...
...ಥ‿ಥronjon :
aku single.jinold :
sama saja bodoh.jaemout :
teruskan...
oh iya, haechan mana?, tak biasanya menghilang?ronjon :
kau benar, dia pasti 24/7 handphone terus, lalu kemana dia?hyunjeen :
@leehaechananda :
apa?hyunjeen :
akhirnya muncul jugaa, sok sibuk sekali.anda :
aku baru bangun tidur kalau kau mau tau..ronjon :
ya ya ya. kau mau ikut tidak?anda :
bolehlah. aku juga sedang bosan.jeno(ng) :
baiklah. tunggu disana.jaemout :
@jeno(ng) jemput jen..ronjon :
@jeno(ng) sekalian hehehe.jeno(ng) :
hmm.
hyun?, young?hyunjeen :
tak perlu, aku bawa mobil sendiri. nanti semobil dengan haechan.anda :
pengertian sekali dirimu hyun..
aku jadi baper, xiixixi.hyunjeen :
najis.jinold :
@hyunjeen jemput aku.hyunjeen :
oke.
read by 5haechan meletakkan handphonenya di nakas. berjalan pelan ke arah kamar mandi, untuk cuci muka dan gosok gigi. tak perlu mandi, tadi sore sudah. setelahnya ia memakai pakaian yang menurutnya nyaman, memberi sedikit semprotan parfum, agar ia tidak terlalu bau.
padahal, ia tak mandi sehari pun tak terlalu bau.
ia kemudian turun ke bawah. tak mendapati siapapun.
'huftt.. mungkin mereka tak pulang. aish, kenapa pula aku repot-repot memikirkan dua orang itu?' batin haechan.
selagi menunggu teman-temannya datang, haechan memutuskan untuk bermain handphone sebentar, jarinya berselancar di media sosial.
ia juga menghidupkan televisi, agar suasananya tak terlalu hening. ia benci keheningan.
"kemana mereka semua?, lama sekali." gerutu haechan kesal sebab menunggu terlalu lama.
tak lama kemudian, yang dibicarakan pun muncul. haechan mematikan televisi dan bergegas keluar.
"lama." desis haechan.
"maaf, tadi kami menunggu jaemin boker dulu. niatnya tadi aku ingin meninggalkannya, namun kasihan. yasudah, mau tak mau aku dan renjun menunggunya." jelas jeno.
"aku juga tadi sibuk mencari pom bensin terdekat, aku lupa bensin mobilku habis, hehehe." hyunjin menyengir.
"hmm." balas haechan seadanya.
"omong-omong, kedua orang tuamu kemana chan?, sepi sekali rumahmu." heran renjun saat matanya menangkap kesepian rumah haechan.
"mereka lembur, mungkin tak pulang." haechan menjawab dengan malas.
renjun hanya mengangguk paham. kedua orang tuanya pun sama.
tak ingin berlama-lama, haechan lalu mengajak untuk segera pergi. agar nanti pulangnya tak terlalu kemalaman.
padahal sekarang sudah cukup malam.
---
silent readers, ayoo tunjukkan pesonamu dengan tekan bintang di pojok kiri, xixixie
KAMU SEDANG MEMBACA
story || lee haechan [complete√]
Fanfiction"yang selalu tertawa pun bukan berarti tidak memiliki luka." -lee haechan. ʂƚαɾƚ : 27 ʂҽρƚҽɱႦҽɾ 2021 ҽɳԃ : 13 ԂҽʂҽɱႦҽɾ 2021 _______________ ⚠fiksi