6.Ruang kumpul

253 141 138
                                    

Happy Reading Dude~





Setelah beberapa jam akhirnya kelas pun selesai. Oci, lisa dan yujin sudah tidak tahan dengan rasa ngantuk dan lapar yang datang bersamaan.

"Kantin kuy"ajak lisa.

"Kuy" jawab oci dan yujin.

Mereka bertiga pergi ke kantin, saat sampai di kantin, kantin sudah dipenuhi oleh manusia-manusia yang kelaparan. Antrian pun sudah memanjang penuh. Akhirnya mereka bertiga memilih untuk duduk lebih dulu sambil menidurkan kepalanya dimeja. Mereka terlalu lelah untuk berdiri ngantri,
Bahkan untuk menagih cerita pada oci saja rasanya tidak sanggup.

Lebay banget dah

"Mau pesen apaan dah mumpung kosong tuh" tanya yujin yang mulai bangkit dari duduknya.

"Yang antriannya ga panjang deh biar cepet" jawab oci.

"Bakso tuh lumayan ga ngantri" tunjuk lisa.

Mereka bertiga pergi memesan bakso lalu kembali ke meja dengan bakso dan es jeruk ditangan masing-masing, mereka fokus makan bakso tanpa ada obrolan apapun.

Setelah bakso nya habis, baru lah ada yang mulai berkicau.

"Abis ini mau kemana?" Tanya oci, ia menatap satu persatu temannya.

"Gue mau nganter bokap" jawab lisa yang masih menyendok kuah bakso. 

"Gue ada acara keluarga" jawab yujin. Yang sedang melihat kegiatan lisa. Oci ber oh ria sambil ngangguk-ngangguk.

Ting!

"Gays bokap gue udah jemput, gue duluan yah" lisa ngomong sambil dadah dadah.

"Hati hati" ucap oci dan yujin bersamaan.

"Lo ga jalan?"tanya yujin pada oci.

"Enggalah kan lagi duduk" jawab oci santai.

"Jadi pengen jual lo di olx deh" kesal yujin. Entah pertanyaannya yang salah, atau memang jawaban oci yang menyebalkan.

"Jangan dong jin entar lo kangen lagi" oci gelendotan di lengan yujin.

Ting!

Yujin noleh bergantian pada ponselnya dan  oci.

Oci yang mengerti hanya bisa berkata. "iyah gue gapapa ko jalan aja". Suruh oci.

"Sorry banget ya, gue dijemput abang gue" jawab yujin dengan wajah sedih. Lebih ke di sedih-sedih kan sih.

"Btw abang lo ganteng ga? single ga?" Tanya oci.

"Setan lo! gue pulang duluan ya" pamit yujin sambil memeluk oci.

"Iya hati hati salam buat abang lu" ucap oci.

Yujin tidak menjawab tapi memberikan jari tengah untuk oci.

Oci pergi meninggalkan kantin, tenang urusan bakso sudah dibayar. Berhubung oci belum mau pulang langsung, lagian ini masih jam sebelas siang ngapain juga nanti di apart. Akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke atap yang waktu itu bertemu yuda untuk pertama kalinya, tidak tau kenapa oci ingin pergi kesana sekarang.

Sesampainya oci duduk di bangku panjang yang waktu itu di duduki oleh oci dan yuda, oci memejamkan matanya menikmati angin sepoi-sepoi, tiba tiba dari belakang ada tangan yang menutupi mata oci.

"Gue tau ya, itu lo" ucap oci.

"Siapa?" Tanyanya.

"Orang yang tadi pagi mendadak jadi supir" jawab oci.

"Yeuu tai" yuda pun melepaskan tangannya lalu duduk di samping oci.

Oci tersenyum pada yuda, tangan yuda terulur untuk mencubit pipi oci. Katanya sih gemas.

"Lagi ngapain?" Tanya yuda.

"Menggabut" jawab oci singkat jelas padat.

"Mau ikut main ga?" Ajak yuda.

"MAU!" jawab oci dengan semangat.

"Yaudah ayo" ajak yuda.

Mereka berjalan ke sebuah ruangan yang jarang sekali dilewati orang, tidak jauh dari atap tadi, saat sampai di depan pintu sebuah ruangan.  kalo dilihat lihat, sudah seperti tempat persembunyian atau basecamp. Saat pintu dibuka oci kaget bukan main, karena banyak serbuk berlian disana.

Yuda menggandeng tangan oci karena oci terdiam sebentar.

"Widihh saha eta?" Ucap lelaki yang sepertinya orangnya sedikit petakilan namun sepertinya juga asik.

"Udah bawa gandengan aja nih" ucap lelaki  yang sudah seperti tiang diantara mereka semua.

Ini kali ya yang namanya geng nct-batin oci

Bener bener isinya cakep semua euy-batin oci

Buset bening bener-batin oci

Ohh itu kali ya yang kata si lisa kaya tower-batin oci

Itu lagi yang senyum manis gituh mana ada dimple nya lagih-batin oci

Ting!

Notif pesan di pomsel yuda berhasil menyadarkan lamunan oci.

"Gue titip bentar ya pa Dio manggil gue nih" ucap yuda sambil meninggalkan oci dan sekumpulan laki laki tadi.

"HEHH MAU KEMANA TAI?" Tanya oci sambil berteriak karna yuda sudah lumayan jauh, dan tidak ada jawaban dari yuda, mungkin yuda tidak mendengarnya.









Jangan lupa votmen yaaa♡

Jangan lupa votmen yaaa♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Happiness-Nakamoto Yuta[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang