Part 31

12 2 0
                                    

Jangan lupa Vote dan komen
Happy Reading :)

BYURRR

"HAHAHAHA"

"Ups sorry, jadi basah deh"

Ya, itu adalah air yang sengaja ditumpahkan ke badan Rachel, sehingga membuat badannya menjadi agak basah karena tersiram air. Dan kini semua mata menuju kepada Rachel, Velly dan juga Rere.

Rachel hanya menghela nafas kasar, lagi dan lagi Velly dan Rere mengganggunya lagi.

"Velly?Rere?" Ucap Rachel kesal.

"Sorry Chel, ga sengaja" ucap Velly dengan nada yang sengaja dibut buat seolah menyesal. Sedangkan Rere hanya tertawa saja.

"Sabar ya Chel, lo harus tenang, jangan emosi. Nanti malah kebongkar. Tenang ada saatnya lo bisa bales mereka kok" ucap Rachel dalam hati, untuk menenangkan dirinya.

"Lain kali liat pake mata ya. Harusnya tau di depan ada orang. Cantik cantik kok ga keliatan sih di depannya ada orang" ucap Rachel sambil tersenyum semanis mungkin kepada Velly dan Rere. Kemudian ia pun segera pergi meninggalkan mereka menuju rooftop sekolah.

"Oh udah mulai berani dia Vel" ucap Rere sambil tertawa meremehkan.

"Beranilah, ngapain takut sama sama manusia. Lo pikir gue bakal takut sama kalian? Ya enggak lah" ucap Rachel lalu pergi meninggalkan Velly.

"HEH SINI LO, BENERAN UDAH BERANI NGELAWAN NI ANAK. MANA UDAH MULAI BERANI PAKE LO-GUE DIA" Teriak Velly.

"Ga bisa dibiarin tuh anak, kita mesti kasih pelajaran lagi" ucap Rere.

Melihat itu semua Rahel merasa sangat marah. Bayangkan saja ia melihat temannya di permalukan di depan banyak orang dengan di siram air oleh Velly dan juga Rere hingga basah. Ia pun segera mengambil sebuah botol minum dari tangan Serra, dan segera maju menghampiri Velly dan Rere.

"Eh Hel lo ngapain Hel?" Panggil Aurora.

Tanpa menunggu lama lagi ia langsung menyiram muka Velly dan Rere dengan air dari botol minum. Ia masih berbaik hati hanya menyiram mukanya. Karena ia pikir nantinya jika muka yang basah masih bisa di lap.

Serra, Aurora dan Caramella yang melihat itu pun kaget, dengan apa yang dilakukan oleh Rahel.

"WOOOWW TEMEN GUE TUHHH" teriak Serra menyoraki Rahel.

"WHATTT?? HEL LO KENAPA SIH?" ucap Velly marah.

"Itu balasan buat kalian yang udah nyiram Rachel" ucap Rahel dengan santai.

"APAAN SIH LO KENAPA JADI GINI HEL?" Tanya Rere yang juga sama kesalnya.

"Gue ga akan gini, kalo lo berdua engga gangguin Rachel. Jangan kalian pikir gue ga tau, kalo kalian gangguin Rachel terus" ucap Rahel yang masih sama santainya.

"Ya kita mau gangguin Rachel ya suka suka kita lah, apa urusannya sama lo? Rachelnya aja biasa aja tuh. Jadi bebas dong" jawab Velly.

"Lagian ya Hel lo kenapa sih belain si cupu? Dapet apa sih lo temenan sama dia? Sampe lo kaya gini?" Tanya Rere heran

"Iya juga ya kenapa gue marah banget pas Rachel di gangguin mereka" ucap Rachel dalam hatinya.

"Temen temen lo yang lain juga, ngapain mau temenan sama cupu. Padahal ya lagian si cupu temenan sama lo semua pasti ada maunya" ucap Velly.

"Heh jaga mulut lo! Rachel punya nama. Dan ga usah jelek jelekin Rachel. Mau gue siram lagi buat bersihin mulut lo yang sukanya ngejelek jelekin Rachel" ucap Aurora yang tiba tiba datang bersama Serra dan Caramella.

Still You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang