Part 41

29 2 0
                                    

Happy Reading :)

"Jadi apa yang mau ibu dan bapak tanyakan?" Ucap Bu Melly memulai pembicaraan.

"Begini bu, Rachel ini sebenarnya punya saudara kembar dulu. Tetapi karena ada sebuah kejadian, kami jadi kehilangan saudara kembar Rachel. Jadi kalau boleh kami mau bertanya tanya tentang Rahel. Karena kami ingin memastikan sesuatu. Apakah boleh bu?" Jelas Nando.

"Iya silahkan ibu dan bapak bisa bertanya mengenai Rahel" ucap Bu Melly menyetujuinya.

"Rahel sudah tinggal di sini berapa lama ya Bu?" Tanya Nando.

"Dia tinggal di sini sudah dari bayi Pak"

"Lalu bagaimana Rahel bisa berada di sini ya bu bisa tolong diceritakan?" Tanya Hana.

"Dulu saya lagi bersih bersih di depan, tiba tiba saja ada mobil datang menghampiri saya. Lalu ada perempuan turun sambil menggendong bayi. Dia langsung memberikan bayinya kepada saya, dia hanya bilang kepada saya bahwa dia titip bayinya untuk saya rawat. Setelah itu dia langsung pergi meninggalkan saya dan bayinya. Setelah itu jadinya saya rawat saja bayinya. Dan dia tumbuh menjadi Rahel sekarang ini" jelas Bu Melly.

"Kira kira wajah atau ciri ciri wanita yang kasih Rahel ke ibu seperti apa ya? Apakah ibu masih ingat?" Tanya Nando.

"Waduh, kalo itu saya sudah agak lupa tapi rambutnya sebahu sih Pak orangnya dan dia juga agak tinggi" jawab Bu Melly.

"Apa itu dia mas yang bawa Rahel kesini?" Tanya Hana pelan.

"Kayanya bisa jadi dia karena ciri cirinya mirip banget, dia tinggi dan juga rambutnya sebahu. Tetapi kita juga belum tahu, kita tanya tanya lagi dulu aja ya Na" ucap Nando.

"Mama sama papa punya foto temen yang mama sama papa ceritain ke Rachel kemarin ga? Temen mama sama papa yang bawa saudara Rachel" ucap Rachel.

"Biar dikasi liat ke Bu Melly siapa tau Bu Melly masih inget sedikit sedikit" lanjutnya.

"Oiya, ada sebentar mama cari dulu" Hana pun segera mengambil handphone nya dan mencari foto teman yang membencinya dahulu dan juga yang membawa anaknya sehingga ia kehilangan anaknya.

"Ini bu apakah orangnya seperti ini?" Tanya Hana yang sudah menemukannya.

"Sebelumnya maaf Bu, Pak saya juga sudah agak sedikit lupa karena sudah lama. Tapi sepertinya iya ini agak mirip" jawab Bu Melly.

Ya, sebenarnya memang wanita itu yang mengambil Rahel karena ia benar benar sudah tidak suka dengan Hana  sehingga ia tidak ingin Hana bahagia. Ia terus mengganggu Hana. Bahkan ia sampai mengambil Rahel dan dibawa ke panti asuhan. Sedangkan bayi yang ia gendong saat ia di kejar oleh Nando itu bukanlah Rahel, melainkan hanya sebuah boneka saja.

"Berarti bayi yang bersama dia itu siapa? Bukan anak kita kan?" Tanya Hana yang memiliki sedikit harapan.

"Semoga saja memang bukan anak kita Na, karena aku memang selama ini ngerasa anak kita masih ada" ucap Nando.

"Iya semoga aja begitu"

"Oya Bu, bagaimana ibu bisa memberi nama Rahel ya bu?" Tanya Nando.

"Kalo itu saat wanita itu kasih Rahel pada saya, ada sebuah kertas berisi nama. Dan namanya itu Rahel, jadi saya pikir itu memang namanya" jawab Bu Melly.

"Saya ada simpan barang barang Rahel saat pertama kali. Sebentar saya ambilkan dulu" Bu Melly pun segera mencari barang barang tersebut.

Tak lama Bu Melly pun datang membawa sebuah kotak yang berisi barang barang Rahel saat masih bayi.

Still You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang