Part 39

8 2 0
                                    

Kali ini agak panjang karena ada penjelasan jadiii semangat bacanya😆

Happy Reading :)

Hari Sabtu pagi, Rachel terbangun dari tidurnya. Bisa dikatakan hari ini ia bangun lebih awal dari hari Sabtu sebelumnya. Rachel pun segera masuk  ke kamar mandi untuk membilas wajahnya dan juga menyikat giginya. Setelahnya ia segera turun untuk menemui kedua orang tuanya. Hana terlihat sedikit kaget melihat anak gadisnya ini terbangun lebih awal.

"Pagi ma, pagi pa" sapa Rachel dengan senyumannya.

"Pagi Chel" sapa Nando.

"Pagi juga Chel. Tumben kamu bangun lebih awal biasa juga agak siangan" Tanya Hana.

"Ya gapapa lah ma" Rachel berbicara sambil mulai membantu mamanya yang sedang memasak untuk sarapan pagi.

"Aneh aja soalnya" ucap Hana.

"Yaudah aku balik tidur lagi nih ma" goda Rachel sambil berpura pura untuk kembali ke kamarnya.

"Ehhh ya jangan, udah bantu mama aja sini" ucap Hana.

"Hahaha iya, aku bantuin"

"Oya mama gimana? Udah enakan? Kan katanya kemarin mama sakit" tanya Rachel.

"Udah mama gapapa, udah enakan kok" ucap Hana berbohong. Karena sebenarnya ia tidak merasa sakit, ia hanya menghindari pertanyaan dari Rachel kemarin.

"Beneran ma? Soalnya mama kemarin keliatan kaya lemes gitu" ucap Rachel.

"Iya gapapa nak" jawab Hana meyakinkan.

"Ooo bagus deh kalo begitu"

Setelah beberapa menit membantu Hana memasak, masakan pun sudah jadi.

"Ma aku mau mandi dulu ya abis itu baru makan. Udah keringetan ini soalnya" ucap Rachel.

"Loh, ya mending makan dulu dong baru nanti mandi" saran Hana.

"Ah engga ma enakan mandi dulu. Yaudah aku mandi dulu ya ma" ucap Rachel kemudian segeran menaiki tangga menuju ke lantai atas.

"Yaudah deh cepetan ya" teriak Hana dari bawah.

Hana pun segera menghampiri Nando yang sedang menonton TV pada ruang keluarga.

"Masakan nya udah jadi tuh, tapi Rachel nya lagi mandi" ucap Hana, yang kemudian duduk di sebelah Nando.

"Oh yaudah kita tunggu Rachel selesai mandi dulu aja" jawab Nando.

"Oya, soal kemarin kamu gimana? Gausah dipikirin lagi ya kalo belum siap. Paling Rachel gabakal nanya lagi kok. Tapi inget , suatu saat kita tetep harus kasih tau Rachel semuanya, karena bagaimanapun juga dia tetep berhak tau" ucap Nando.

"Iya, aku paham cuma aku belum siap aja. Dan aku juga bingung kenapa Rachel tiba tiba kepikiran buat nanya itu" ucap Hana.

"Iya, sama aku juga kaget tapi lebih baik Rachel denger penjelasan ini dari kita, dari pada dia tau dengan sendirinya dan berujung kecewa. Kita juga gatau nantinya reaksi Rachel bakal gimana" ucap Nando.

Mendengar ucapan Nando, Hana pun jadi tergerak untuk memberi tau semuanya kepada Rachel. Karena bagaimana pun juga mereka sudah menutupi hal ini dari Rachel lumayan lama.

"Ayo kita kasih tau Rachel yang sebenarnya" ucap Hana dengan yakin.

"Tiba tiba gini? Yakin kamu?" Tanya Nando bingung.

"Iya aku yakin, lagian kamu bener  kita udah menutupi  hal ini dari lama" ucap Hana.

"Oke kalo kamu udah siap, nanti kita kasih tau" ucap Nando.

Still You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang