"dia pacar gue"
~Wahyu Frey Agustino
•EVANESCENT•
Wahyu dan Zidan benar-benar kewalahan melihat Joshua yang selalu uring-uringan dirumah. Tak segan-segan pria dengan tinggi 185 cm itu menggores tangannya sendiri dengan benda-benda tajam. Lelaki itu mengurung diri dikamar dan menghancurkan semua benda yang ada didekatnya. Bahkan lelaki itu bolos sekolah dan terus melamun. Makan pun selalu telat jika Wahyu dan Zidan tak mengunjunginya.
Berbanding terbalik dengan Saga yang kini telah dekat bersama Jesslyn. Keduanya terlihat bahagia dan seperti tidak mengalami apapun. Padahal keduanya telah melukai hati sosok gadis yang kini masih terbaring koma di Amerika. Mereka bisa tertawa lepas tanpa memikirkan apapun.
Kalo kata Saga sih gini, "gaada gunanya mengungkit masa lalu, hadapi aja yang sekarang. Kalo dia pergi gue bakal ikhlas, karena sekarang gue punya sosok yang harus gue jaga," gitu katanya.
Tapi yang namanya Joshua. Joshua tetap Joshua, tak terima miliknya dikatai seperti itu. Apa katanya? Pergi? Itu artinya Saga tidak memiliki rasa bersalah kan? Gila aja, tentulah Joshua memukuli Saga dengan brutal hingga babak belur, bahkan pelipis, hidung, dan mulutnya mengeluarkan cairan kental berwarna merah.
Setelah puas Joshua memukul Saga, ralat. Untung ia dipisahkan oleh Wahyu dan Zidan. Karena jika tidak, Saga bisa masuk liang lahat lebih cepat. Joshua menatap Saga bengis, ia bersumpah akan menghabisi Saga jika Eva tak kembali.
"Sahabatan sama lo adalah hal terkutuk buat gue! Dan pacaran sama lo adalah hal terkutuk bagi Eva! Gue harap tuhan ngambil lo lebih cepat!"
"Satu lagi, gue bakalan bunuh lo kalo Eva gak balik kesini dalam keadaan sehat!"
Sejak saat itu, Saga maupun Joshua tak ada saling bertemu. Keduanya terlihat seperti orang asing. Saga ataupun Joshua sama-sama menutupi akses kehidupan keduanya. Hal itu membuat Wahyu dan Zidan sedih ples frustasi. Ya gimana ya, keduanya itu sangat dekat dulu dan hampir mirip sifatnya.
Tapi sekarang? Keduanya bagai orang asing bila bertemu. Dan sialnya, Dimana ada Joshua disitu ada Saga. Mereka berkali-kali bertemu dengan tidak sengaja dimanapun, seperti saat ini Joshua berada di supermarket hendak membeli beberapa soda. Tapi ia malah bertemu dengan sosok Saga membuatnya berdecih malas dan pergi begitu saja setelah mendapatkan apa yang diinginkannya.
Sama seperti Saga yang telah mendapatkan apa keinginannya juga ia pergi. Menghampiri Jesslyn yang menunggu dimobil. Jesslyn gak bodoh melihat wajah Saga yang begitu masam saat masuk mobil, ia juga melihat Joshua keluar dari supermarket tadi. Tapi ia tak berani mengucapkan apapun, ia takut Saga malah marah kepadanya.
•EVANESCENT•
"Ck, lo ngapain sih ngikutin gue mulu!"
Wahyu mengernyit. "siapa yang ngikutin lo? Gue mau kekantin,"
Orzie berdecak dan kembali berjalan. Ia berusaha mengabaikan Wahyu yang berjalan dibelakangnya. Ingin rasanya ia menendang wajah pria itu agar berhenti mengikutinya.
Lalu tiba-tiba ia berhenti dan menghadap Wahyu. "gue lupa, tadi Bu Yuni manggil lo diruangannya tuh"
Wahyu hanya mengangguk, kemudian pergi meninggalkan Orzie. Gadis itu tersenyum jahil dan bernapas lega. Setidaknya ia tak akan diikuti lagi. Kakinya kembali melangkah menuju kantin.

KAMU SEDANG MEMBACA
•EVANESCENT✓•
Teen Fiction(Jangan lupa Follow sebelum baca, biar gk ketinggalan🤗) This my first story!! Pacaran dengan sosok setampan Saga memanglah tak mudah. Setiap mereka kencan selalu ada kendala. Entah itu dari sahabat masa kecil Saga, latihan basket lelaki itu, bahkan...