23

106 19 5
                                    

Sesampainya di Neoglas Caca merasa perutnya seolah di aduk. Ia tidak bisa menahan rasa mual itu segera berlari ke toilet. Ia tidak menyadari kedua vampir itu panik saat melihat sang ratu berlari, lebih tepatnya takut janin yang ada di dalam rahim ibu itu menyakiti sang ibu.

Vampir yang masih janin memang bisa merasakan bahaya yang mengintai dia dan ibunya. Tapi janin itu hanya bisa membuat sang ibu terlihat lebih bersinar sebagai tanda bahwa dia ada.

Tapi saat kedua vampir itu akan mendekati Caca , tiba-tiba saja mereka mendengar panggilan dari Doyoung. Sejauh apapun mereka sekalipun di luar Neoglas Doyoung akan tetap bisa memanggil mereka dengan santai. Dengan terpaksa mereka meninggalkan Caca yang sedang memuntahkan entah apa di dalam sana.

Saat ini Caca sudah di bantu oleh jisoo , tubuh Caca sangat lemas setelah mengeluarkan semua cairan kental. Ia tidak memuntahkan apapun selain cairan kental itu. Perlahan jisoo membantunya kembali ke ranjang .

"Yang mulia saya buatkan teh jahe ya, saya pernah baca teh jahe mengurangi rasa mual," Ucap Jisoo.

Caca hanya bisa mengangguk lemah, tenaganya memang seakan terkuras setelah muntah tadi. Di saat merasa ia sendirian Caca segera berusaha duduk dan mengambil buku yang ada di nakas .

Ia membaca buku itu perlahan , tidak terburu-buru seperti biasanya. Karena kalau biasanya masih ada taeyong atau Doyoung yang mendampinginya. Di saat ia benar-benar fokus dengan bacaannya , jisoo datang membawa teh itu sambil membawa sekeranjang bunga lavender .

 Di saat ia benar-benar fokus dengan bacaannya , jisoo datang membawa teh itu sambil membawa sekeranjang bunga lavender

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jisoo segera membantu Caca untuk meminum tehnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jisoo segera membantu Caca untuk meminum tehnya. Setelah itu menyusun bunga lavender itu di vas yang ada di kamar itu. Ia tahu aroma lavender itu sangat menenangkan. Itu sebabnya ia mengganti bunga lili yang ada di vas itu dengan bunga lavender.

Tapi ada satu vas yang tidak di rubah oleh jisoo yaitu vas yang berisi bunga phacelia. Karena ia tahu bunga itu menambah tenaga Caca. Karena tidak mudah mempunyai dua suami apa lagi dia manusia.

"Ah jisoo aku boleh bertanya?" Ucap Caca.

"Silahkan yang mulia," Ucap Jisoo mempersilahkan.

"Seandainya aku mempunyai seorang putri apa itu artinya ia harus memakai topeng sejak lahir?" Tanya Caca.

my double mateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang