EXTRA CHARACTER [END]

13

Si Natha bisa gaet readers cowok meskipun 2%😭😭😭

Janlup buat share story ini sama temen kalian, siapa tau suka.

Gue gak bisa up banyak part hari ini, banyak halangan:v

Natha mengejar Rayana yang berada jauh didepannya. Natha yakin Rayana marah padanya karena tidak mendengarkan peringatan Rayana untuk menjauhi Aluna. "Rayana, tunggu." Teriak Natha.

Mendengar suara yang memanggilnya, Rayana menghentikan langkahnya lalu berbalik menatap Natha.
"Gue marah sama lo, kenapa sih lo malah kenalan sama Aluna?" Ucap Rayana dengan sedikit ketus

"Maaf ya Rayana, gue gak deketin dia ko." Natha menunduk memainkan jari-jari tangannya.

Rayana menghela napas gusar. Ia tidak tahan melihat Natha yang persis seperti anak kecil itu.

"Oke, gue maafin. Tapi lo harus janji sama gue, jangan deketin Aluna." Ucapnya tegas.

Natha mengangguk cepat, ia kemudian meraih tangan Rayana.

"Kita jadi kan, ke mall nya?" Tanya Natha antusias.

"Jadi, ayo." Ucap Raya

Mereka berjalan ke parkiran mobil, sampai di parkiran, sudah ada tiga tokoh utama pria yang beridiri didekat mobil Natha.

"Kalian ngapain?" Ucap Natha polos. Ia memiringkan kepalanya.

"Gue mau ikut sama lo." Ucap Nathan, cowok dengan bekas luka di pipi kirinya itu memang berniat ingin menghabiskan waktu dengan Natha.

"Gue juga." Albara tidak rela jika Natha bersama mahluk sejenis Nathan.

"Karena gue kembaran Rayana, pergi sama pulsek harus bareng. Jadi gue sekarang mau ikut kalian." Reyyan memberikan alasan yang membawa Rayana didalamnya.

"Sejak kapan lo anggep gue kembaran hah!?" Sewot Rayana.

"Ki-kita kembaran sejak dalem janin kan?" Reyyan takut niatnya mendekati Natha ketahuan oleh Rayana.

Natha menepuk keningnya. Pusing dengan tingkah para tokoh utama.

"Kalian semua masuk mobil. Sekarang!" Perintah Natha yang langsung dituruti para tokoh utama.
Mereka berempat membuka masing-masing pintu mobil Natha dengan terburu-buru. Takut ditinggal Natha.

Natha membawa mobilnya ugal-ugalan karena masih kesal dengan para tokoh utama. Bukannya mendapat perlindungan seperti yang dikatakan sistem, Natha malah merasa seperti seorang ibu yang punya banyak anak. Bagaimana tidak, keempat tokoh utama yang seharusnya tidak adem ayem seperti sekarang, malah memutuskan mengikuti Natha dan Rayana ke mall.

"Natha, plis! Jangan ngebut woi!" Teriak Rayana dibelakang. Rayana sangat terkejut mengetahui Natha membawa mobil dengan kecepatan yang diatas rata-rata.