LUSCYARI
By : 𝓐𝓽𝓱𝓲𝔂𝔂𝓪𝓱 𝓛𝓮𝓼𝓽𝓪𝓻𝓲
Kanaya Frisya Diantoro, gadis ini selalu berkhayal bertemu pangeran berkuda putih dan hidup bak dinegeri dongeng. Lalu apa jadinya jika semua khayalan itu terwujud ?
Awal petualangan Kanaya dimulai saat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~o0o~
𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰
~o0o~
Jam pelajaran ke empat dimulai. Murid XI MIPA 2 sangat bahagia sekarang. Harusnya Bu Dewi mengajar Matematika Wajib saat ini. Tapi ia tak masuk di karenakan ingin berobat di salah satu rumah sakit. Itu lah kenapa sekarang adalah jamkos.
"Jelasin ke kita berdua, lo pergi kemana aja?"
Kanaya bingung harus menjelaskan apa. Tidak mungkin kan ia bilang kalau dirinya masuk ke dunia lain. Tak mungkin juga kalau ia bilang bertemu pangeran dan singgah ke istana. Manusia mana yang akan percaya, bahkan semut pun tak akan percaya.
Gadis itu menghela napas panjang. Tak apa kan jika ia berbohong hari ini saja?
Ini samain aja kali ya kaya alesan gue ke bunda, ayah sama bang El? Lagian kalo gue jujur, mereka ga akan percaya -batin Kanaya.
"Lo inget ada orang yang bagiin brosur kursus drama?" tanya Kanaya.
Able mencoba mengingat apa yang ditanyakan gadis itu. "Iya, yang di depan sekolah waktu itu kan?"
"Nah bener! gue tuh kepengen banget masuk situ. Cuman takut ga dibolehin bunda" ujar Kanaya bohong.
"Terus hubungan sama ilang nya lo apa nay?" suara itu berasal dari gadis didepan Kanaya, Caca.
Kanaya menatap keduanya agar mereka dapat percaya pada nya. "Gue pergi ke kursus itu selama 3 hari tanpa izin bunda"
Able ingin sekali mencakar Kanaya karena terlalu kesal. "Lah?! Lo ngilang cuman gara-gara itu? Astaga, lo bisa bilang ke kita buat bantu ngizinin lo ke bunda. Ga harus ngilang gini buat semua ora-"
