LUSCYARI
By : 𝓐𝓽𝓱𝓲𝔂𝔂𝓪𝓱 𝓛𝓮𝓼𝓽𝓪𝓻𝓲
Kanaya Frisya Diantoro, gadis ini selalu berkhayal bertemu pangeran berkuda putih dan hidup bak dinegeri dongeng. Lalu apa jadinya jika semua khayalan itu terwujud ?
Awal petualangan Kanaya dimulai saat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~o0o~
𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰
~o0o~
"Lo ga bisa ikut nay" tolak Kano.
Kanaya merasa sedih dengan ucapan laki-laki itu. Padahal ia ingin sekali kembali ke Luscyari, ia rindu dengan suasana istana.
"Kenapa?"
Kano menghembuskan napas kasar dan mencoba bersabar dengan gadis didepannya ini. "Lo lupa? Lo sendiri yang bilang ga mau bikin orang-orang terdekat lo khawatir"
Kanaya mengingat-ingat kejadian beberapa hari yang lalu. Waktu dimana ia hilang dan semua orang mencari keberadaannya. Tentu ia tak mau mengulangi kejadian itu, tetapi gadis itu sudah merencakan sesuatu.
"Ah iya, tenang aja. Gue udah nyiapin alesan yang bagus buat itu" ujar Kanaya tersenyum mencurigakan.
"Ga usah aneh-aneh, Nay" pinta Kano.
Kanaya menyentuh bibir laki-laki itu dengan jari telunjuknya. "Hustt, diem"
Kanaya mengeluarkan handphone dari saku seragam sekolah dengan posisi tangan kirinya masih berada di bibir Kano. Ia membuka grup dengan nama ikan teri saos ABC. Nama yang aneh bukan? Nama itu diambil ketika Kanaya, Able dan Caca sedang mencemili ikan teri yang baru digoreng oleh Letta untuk di sambal. Karena sambal belum selesai digiling, akhirnya Kanaya mengambil saos untuk dicocol ikan teri. Kemudian, Ia mengotak-atik keyboard mengetik sesuatu.
Ikan teri saos ABC
man teman| blh minta tlng ga?| gue mau kursus drama hari ini| gue nanti izin ke bunda kalo gue tdr drmh Able nah lo berdua bantu bilang ke bunda| yah? plisss hari ini aja| 15.01
-sAblEng |@Cacamaricaeiei gmn bos? 15.01
-Cacamaricaeiei |ga boleh ah, dosa bohong sm orang tua |coba dulu izin sendiri sama bunda |kalo lo ga di izinin, nah baru kita bantu |@sAblEng iya kan? 15.02
Kanaya menarik napas dalam-dalam. Ingat dosa juga ternyata sahabatnya itu.
