Dina Clara [END]

18.

Dina dan Clara saat ini berjalan menuju parkiran motor untuk pulang. Saat mereka akan meninggalkan sekolah, seseorang menahan tangan Clara dan orang itu adalah perempuan yang mereka tabrak waktu di mall.

"Clara kamu bisa dengerin penjelasan aku dulu gak?" ucap orang itu

"Gue gak ada urusan lagi sama lo semenjak kejadian itu" kata Clara penuh penekanan.

Dina dan Clara pun meninggalkan sekolah.

~

Malam ini adalah perayaan ulang tahun Chantika yang ke 18 tahun, semua teman-teman yang diundang mulai berdatangan begitu juga dengan Keluarga Dina dan Clara.

Acara ulang tahun Chantika pun berjalan dengan lancar, satu persatu tamu yang diundang memberikan selamat dan hadiah.

"Selamat tambah umur besti gue" ucap Clara sambil memeluk Chantika

"Thankyou Cla" Chantika membalas pelukan Clara.

Setelah memberi selamat dan kado, Calm geng dam Clara berkumpul disatu meja yang sama. Clara melihat seorang perempuan mendekat kearah Chantika, Clara pun menghampiri Chantika setelah orang itu pergi.

"Lo ngapain undang dia si Chan?" tanya Clara

"Kemaren waktu disekolah gue gak sengaja ketemu dia Cla, terus dia ngucapin selamat. Ya gue iseng ajak dia buat dateng aja ke pesta ini, gak gue sangka ternyata dia dateng beneran" ucap Chantika menjelaskan.

Disisi lain, Dina mencari keberadaan Clara dan mendapati bahwa kekasihnya itu sedang bicara dengan Chantika.

"Kamu dicariin cewek yang kemaren Ra" kata Dina

"Udah gausah diladeni. Ikut aku" Clara menarik tangan Dina untuk mengikutinya.

Clara mengajak Dina duduk di kursi ayunan yang ada di dekat kolam renang rumah Chantika. Dina mengerti, raut wajah Clara seperti ada yang ditanyakan.

"Ada apa hm?" ucap Dina membuka suara karena sedaritadi Clara hanya diam sambil memandanginya

"Kamu gak penasaran tentang dia?" tanya Clara

Dina mengerti arah pembicaraan Clara adalah tentang perempuan yang sangat dihindari Clara.

"Aku tau kamu pasti punya alasan kenapa gak cerita sama aku. Aku juga gak mau ngulik-ngulik masalalu kamu dan biarin aku nunggu kamu yang cerita sendiri ke aku" kata Dina sambil menyelipkan rambut kebelakang telinga Clara.

Mendengar itu, Clara merasa sedikit bersalah. Pasalnya, dirinya selalu penasaran dengan masalalu Dina.

"Besok mau ikut aku?" tanya Clara

"Ke?"

"Adadeh. Mau gak?" Dina pun mengiyakan ajakan Clara.

----------------------------------------------------------------

Dina diajak Clara kesebuah tempat yaitu, TPU. Clara berjalan mendahului Dina dan Dina pun mengikuti Clara menuju kesalah satu makam. Setelah sampai di makam itu terdapat tulisan 'Cakra Adrian' dan Clara menaburkan bunga diatas makam itu.

Dina dan Clara saat ini berada dijalanan menuju ke rooftop di salah satu mall. Dina memang sangat menyukai pemandangan dari rooftop. Setelah sampai

"Kamu gak pengen tau tentang itu juga?" tanya Clara

"Emang kamu mau cerita tentang orang yang namanya Cakra itu?" Dina tanya balik dan Clara hanya menganggukan kepala.

"Dia itu abang aku yang meninggal gara-gara aku" ucap Clara tertunduk lemas.

Flasback On

Dulu Clara, Chantika dan Vania adalah sahabat. Vania awalnya hanya suka kepada Abangnya Clara, Cakra. Clara membantu Vania agar bisa lebih dekat dengan Cakra, sampai akhirnya Vania dan Cakra resmi berpacaran.

Cakra mengetahui bahwa Clara sedang menjalin hubungan dengan temannya yang bernama Jordi. Awalnya Cakra takut kalau Jordi hanya main-main dengan Clara karena Jordi terkenal dengan sifat playboynya.

"Pokoknya kalo Jordi macem-macem sama kamu tinggal bilang aja sama Abang ya" ucap Cakra.

~

Suatu hari Cakra melihat Jordi jalan dengan perempuan lain, karena itu dia menghajar Jordi ditempat umum. Hal itu membuat Jordi marah dan merencanakan sesuatu dan mencoba balas dendam.

Suatu malam, Clara mendapat sebuah pesan yang menyuruhnya untuk datang kesuatu tempat yaitu bar. Pesan tersebut berisi

"Kalo lo mau tau sifat aslinya Jordi, dateng ke bar xxx sekarang juga"

Tanpa banyak pikir, Clara langsung menuju bar yang disebutkan pengirim. Setelah sampai di bar, Clara langsung mencari keberadaan Jordi dan ternyata Jordi berada didekat area kamar mandi yang ada di bar. Benar saja, Clara melihat Jordi dengan wanita lain. Setelah diamati baik-baik, Clara mengenal wanita yang bersama Jordi adalah Vania.

Plak! Plak!

Clara menampar keduanya kemudian berlari meninggalkan tempat tersebut. Jordi berhasil menangkap Clara yang hendak masuk kedalam mobil

"LEPASIN!" Clara berteriak sambil berontak

"Mau kemana sih, kita seneng-seneng dulu malam ini" ucap Jordi yang sepertinya terpengaruh alkohol sambil mencoba membuka paksa baju yang dipakai Clara

"Jangan" Clara masih saja berontak

Plak!
Jordi menampar Clara yang terus berontak.

Belum sempat Jordi berhasil meloloskan baju Clara, Cakra datang dan menghajar Jordi habis-habisan sampai Jordi pingsan.

~

Setelah kejadian itu, Clara trauma bahkan sempat dirawat di rumah sakit. Cakra yang tidak terima mencoba mengumpulkan temannya dan menyusun balas dendam kepada Jordi tanpa sepengetahuan keluarganya.

Suatu malam, Keluarga Clara mendapat telfon dari polisi dan menyebutkan bahwa Cakra terlibat tawuran dan berada di rumah sakit karena luka yang dia dapati.

Mereka pun berangkat menuju rumah sakit, tapi setelah sampai Keluarga Clara mendegar bahwa Cakra tidak bisa diselamatkan karena Cakra mendapat luka yang serius. Hal itu tentu saja membuat mereka shock terutama Clara.

~

Semenjak kepergian Cakra, Clara selalu mengurung dirinya di kamar dan menjadi pendiam jika berinteraksi dengan orang lain kecuali keluarganya. Clara selalu menyalahkan dirinya atas kematian Cakra. Clara juga berjanji tidak akan memaafkan Jordi dan Vania apapun alasannya.

Flashback Off

----------------------------------------------------------------

Setelah mendengar cerita Clara, Dina merasa kasihan padanya

"Udah ya. Mulai sekarang kamu jangan pernah nyalahin diri kamu lagi. Aku juga akan ngelakuin kayak gitu kalo ada yang berani macem-macem sama orang yang aku sayang" Dina mendekap Clara yang masih terisak setelah bercerita

Setelah Clara sedikit tenang, Dina mencoba bertanya kepada Clara

"Terus sekarang Jordi itu kemana?" tanyanya

"Dia dipenjara karena Papa menuntut untuk Jordi dihukum seberat-beratnya" jawab Clara.

---------------------------------------------------------------------

Jangan lupa Vote❤

-TBC