To readers: Awalnya aku cuma mau bikin 35-40 chapter aja. Tapi tiba-tiba aku kepikiran buat bikin cerita ini lebih panjang lagi. Kalian setuju gak?
---------------------------------------------------------------------
Malam ini, Clara menuruti permintaan Anggi kepada dirinya untuk datang di salah satu restoran. Setelah sampai di restoran, Clara di arahkan ke salah satu ruangan yang cukup privat.
Saat baru saja membuka pintu ruangan tersebut, Clara melihat Rio berdiri di depannya kemudian medekatinya. Clara dan Rio saat ini berdiri berhadap-hadapan, tiba-tiba Rio berlutut dan mengeluarkan bunga yang ia sembunyikan dibalik tubuhnya.
"Cla, aku gak mau basa-basi lagi sama kamu. Intinya, kamu mau gak jadi pacar aku?" ucap Rio yang berlutut di hadapan Clara
"TERIMA. TERIMA" kata Anggi, Lita dan Dava yang juga ada di dalam ruangan itu
Cukup lama Clara tidak membuka suara. Tetapi,
"Iya. Aku mau" jawab Clara
"Serius?" tanya Rio yang masih tidak percaya dan Clara hanya menganggukan kepalanya dan menerima bunga dari tangan Rio
"Yeay!" sorak Rio kegirangan.
Kemudian Anggi, Lita dan Dava memberi ucapan selamat kepada mereka
"Congrats bro. Gak sia-sia lo nunggu dia" kata Dava
"Thanks Va"
"Gue harap, hubungan lo berdua baik-baik aja" ucap Anggi yang tau Clara belum putus dari Dina
"Tinggal gue nih yang belom ada pawangnya" ujar Lita
"Makanya, lo nyari dong" balas Anggi
Mereka berlima pun memakan makanan yang mereka pesan sambil mengobrol. Meskipun Clara terlihat enjoy dengan situasi saat ini, Clara masih memikirkan Dina. Clara tidak tau bagaimana marahnya Dina ketika Dina tau bahwa dirinya berselingkuh.
~
Hampir dua minggu hubungan Clara dan Rio berjalan, mereka berdua seperti pasangan biasanya. Clara selalu diantar pulang oleh Rio dan setiap istirahat Clara duduk di sebelah Rio. Meskipun Rio tidak satu jurusan dengannya, Rio selalu mendapatkan kelas pagi seperti Clara.
Di sisi lain, Celine yang melihat kedekatan Clara dan Rio itu merasa curiga. Tetapi karena Celine tidak mau disebut perusak hubungan orang, dirinya tidak memberitahu Dina soal itu.
----------------------------------------------------------------
Dina sudah sampai di Jakarta setelah menempuh perjalanan jauh. Yap, Dina pulang ke Indonesia untuk meluruskan hubungannya dengan Clara. Kebetulan juga, besok adalah Anniversary nya bersama Clara yang ke 3 tahun.
Dina datang ke Indonesia tanpa memberitahu Clara, seperti yang Clara lakukan sebelumnya. Dina juga sudah membooking salah satu villa yang ada di puncak untuk merayakan Anniversary dengan teman-temannya juga.
Setelah sampai di rumahnya, Dina langsung mengambil kunci mobil dan langsung melajukan mobilnya menuju kampus Clara. Tepat di depan kampus Clara, Dina menghubungi Clara
"Halo?" ucap Clara di sebrang telfon
"Halo Ara, kamu dimana?" tanya Dina
"Aku di kampus. Kenapa emang?" tanya Clara balik
"Gapapa" jawab Dina kemudian menutup telfon Clara sepihak.
Dina menunggu Clara keluar dari kampusnya, tapi dirinya tak melihat sosok yang ia tunggu dari tadi. Padahal, ini adalah waktu biasanya Clara selalu menghubunginya jika sudah selesai kuliah. Dina pun keluar dari mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dina Clara [END]
Teen FictionMenceritakan siswi baru bernama Dina Aurellia yang berhasil mencairkan hati gadis cantik nan dingin bernama Clara. Clara Azkadina perempuan bertubuh 162cm itu memiliki masalalu kelam yang menjadikannya bersikap dingin ke semua orang kecuali keluarga...