𝐇𝐀𝐈 𝐃𝐄𝐋𝐋𝐀𝐍 𝐁𝐀𝐂𝐊
𝐒𝐄𝐌𝐎𝐆𝐀 𝐊𝐀𝐋𝐈𝐀𝐍 𝐆𝐀 𝐁𝐎𝐒𝐄𝐍 𝐘𝐀 𝐒𝐀𝐌𝐀 𝐂𝐄𝐑𝐈𝐓𝐀 INI
𝐊𝐀𝐑𝐄𝐍𝐀 𝐀𝐊𝐔 𝐁𝐄𝐋𝐔𝐌 𝐁𝐈𝐊𝐈𝐍 𝐏𝐀𝐑𝐓 𝐓𝐄𝐑𝐁𝐀𝐑𝐔𝐍𝐘𝐀 𝐃𝐀𝐍 𝐈𝐍𝐈 𝐂𝐄𝐑𝐈𝐓𝐀 𝐘𝐀𝐍𝐆 𝐀𝐊𝐔 𝐏𝐈𝐍𝐃𝐀𝐇𝐈𝐍 𝐃𝐀𝐑𝐈 𝐀𝐊𝐔𝐍 𝐏𝐄𝐑𝐓𝐀𝐌𝐀
𝐉𝐀𝐍𝐆𝐀𝐍 𝐋𝐔𝐏𝐀 𝐕𝐎𝐓𝐄 𝐃𝐀𝐍 𝐒𝐏𝐀𝐌 𝐊𝐎𝐌𝐄𝐍𝐍𝐘𝐀
Pagi hari nya, Renata tidak sekolah dikarena kan dia demam tinggi. Bunda nya tentu khawatir karena melihat anaknya dengan kondisi mata yang sembab. Bundanya tentu tau, ada sesuatu yang membuat anaknya menangis tetapi ia tidak mau menanyakan itu. Melihat kondisi Renata yang sedang sakit.
"Ren, ke dokter yuk. Bunda ga mau, anak Bunda yang cantik ini sakit." ucap Bundanya sedikit cemas.
"Ga usah Bun, Rena cuman pusing aja kok." Ucap Renata dengan senyum di bibir pucatnya.
"Ya udah. Tapi kamu harus istirahat ya, jangan lupa obatnya di minum. Bunda mau nge chek butik dulu." ucap Bundanya sambil mencium kening anaknya itu.
"Siap, ibu negara." kekeh Renata.
"Ada-ada aja kamu, Bunda berangkat ya. Assalamualaikum." pamit Bundanya.
"Wa'alaikumsalam, Bunda." ucap Renata. Setelah itu, ia mengambil handphone nya untuk menelpon Indri dan untungnya di angkat.
"Assalamualaikum, Ndri." ucap Renata dengan suara yang sedikit serak.
"Wa'alaikumsalam, ada apa Ren?" tanya Indri.
"Tolong izinin gw ya ke Ryan. Bilang gw ga masuk sekolah, karena sakit." ucap Renata.
"HAH?!! LO SAKIT. ASTAGA IYA NANTI GW IZININ KE RYAN." Ucap Indri sedikit berteriak.
"Iya gw sakit. Kaga usah teriak anjirt," ucap Renata agak ngegas.
"Hehe maaf, lagian lo kok bisa sakit. Nanti abis pulang sekolah, kita kerumah lo ya." ucap Indri.
"Jangan lupa, bawain seblak buat gw." ucap Renata.
"Lo sakit, bisa-bisanya minta seblak. Tapi oke lah nanti gua bawain. Cepet sembuh bep." ucap Indri.
"Nah gitu dong. Nanti, abis makan seblak gw sembuh." kekeh Renata.
"Bisa aje lu, gw matiin ya. Ini udah bel masuk, byee Assalamualaikum." Ucap Indri.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARDENATA [𝑂𝑁 𝐺𝑂𝐼𝑁𝐺]
Humor[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] *Slow update gimana jadi nya seorang 𝗔𝗿𝗱𝗲𝗹𝗶𝗼 𝗘𝗱𝗴𝗮𝗿 𝗔𝗿𝗯𝗶𝘆𝗮𝗻 yang seorang CEO dan juga guru tampan yang banyak di sukai oleh siswi" namun memiliki sifat cuek dan dingin, ia harus selalu sabar mel...