17

1.5K 90 85
                                    

HAI DELLAN BACK

GIMANA NIH KABARNYA?

JANGAN LUPA TERSENYUM YA UNTUK HARI INI, ESOK DAN HARI YANG AKAN DATANG.

JANGAN LUPA TERSENYUM YA UNTUK HARI INI, ESOK DAN HARI YANG AKAN DATANG

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Malam ini, sepasang pengantin baru. Sedang, asik menikmati pelukan hangat yang mereka kasih satu sama lain.

"Mas tidur gih, besok kan mas harus ke kantor." ucap istrinya mengingatkan sang suami yang tak lain adalah Ardelio.

"Mas, ga bisa tidur Ren." ucap Ardelio mengeratkan pelukannya.

"Ish... pokoknya, mas harus paksain buat tidur." ucap Renata sambil mengusap rambut suaminya.

"Iya Ren." ucap Ardelio membenamkan wajahnya ke dada Renata. Renata sedikit kaget, tapi ia tetap membiarkan kan suami nya itu. Dan, tetap mengelus rambut Ardelio sampai terdengar dengkuran dari Ardelio. Renata, mengeratkan pelukannya pada suaminya itu. Lalu, mencium ubun-ubun suaminya dan ia pun ikut menyelami alam mimpi.

Pagi nya, Renata sedang asik membuat bubur ayam untuk sarapan suami dan dirinya. Ia belum membangunkan suaminya. Karena, kasihan melihat suaminya yang masih nyaman tertidur. Sampai, ia selesai membuat sarapan. Akhirnya Renata, membangunkan sang suami yang masih asik tertidur.

"Mas, bangun yuk udah siang." ucap Renata sambil mengelus rambut suaminya.

"Jam berapa Ren?" tanya Ardelio dengan suara seraknya khas orang bangun tidur.

"Udah jam 8. Mas mandi dulu sana, habis itu siap-siap buat ke kantor." ucap Renata dan Ardelio pun mendudukkan diri di kasur dengan muka bantalnya.

"Mandiin." ujar Ardelio santai.

"Mandi sendiri, kasian nanti yang baca matanya ternodai." ucap Renata dan membuat Ardelio terkekeh.

"Ya udah, mas mandi dulu. Kamu jadi ikut ke kantor?" tanya Ardelio dan membuat Renata mengangguk semangat.

"Ikut. Rena, mau liat kantor mas." ucap Renata.

"Tungguin mas di bawah. Kamu, jangan lupa mandi. Biar ga bau asem pas di kantor." ucap Ardelio.

"Rena wangi ya, mas." dengus Renata.

"kamu, bau kambing got." ucap Ardelio dan langsung lari ke kamar mandi. Lalu, langsung mengunci pintu kamar mandi tersebut. Setelahnya, terdengar suara omelan Renata.

"Mas awas aja kamu. Nanti, Rena jadiin sate kamu lama-lama!" kesal Renata dan langsung keluar kamar menuju meja makan. Ia berniat, menunggu Ardelio di meja makan.

"Pagi Ren." ucap Ardelio sambil duduk di kursi yang berada di samping Renata.

"Pagi." ucap Renata singkat.

ARDENATA [𝑂𝑁 𝐺𝑂𝐼𝑁𝐺]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang