•1 Gadis Kecil

12.3K 574 21
                                    

Happy reading

Tepat pada jam 10 malam, sebuah langkah kecil memasuki ruangan tengah dengan mengendap endap. Gadis itu menatap sekeliling dengan perasaan was was. Gelap. Semuanya gelap, ia tak bisa melihat apa apa disini. Ia berjalan dengan perasaan yang sangat takut, dan langkah kaki yang gemetar.

Keempat pria yang tengah bersembunyi di ruang tengah pun tidak disadari olehnya.

Tap! Tap!

Ceklek!

Lampu ruangan menyala, menampakan dirinya yang sedang ketahuan mengendap endap dengan bola mata yang terbelalak akibat terkejut.

"Abis dari mana?" tanya seorang pria yang kelihatan lebih tua dari mereka berempat, yang di ketahui bernama Zevan Revano Pradipta, putra sulung dari keluarga Pradipta.

Gadis kecil itu berbalik dan menatap wajah ke empat nya dengan muka bingung dan cemas. 'Aishh! Cila harus apa? Kok bisa sih ketahuan? Padahal tadi Cila jalannya sangat perlahan-lahan.' batinnya

"Habis dari mana?" ulang Zevan, dia diam, tak mengubris ucapan Abang sulungnya yang tengah menatapnya dengan raut wajah serius.

"Dede abis dari mana?" tanya Galang. Galang Revano Pradipta, Putra kedua dari keluarga Pradipta setelah Zevan ini bertanya dengan nada sedikit melembut.

"Jangan interogasi dia kayak gitu, emang dia abis bikin kejahatan apa sampe kalian nanya kaya gitu?" Sekarang Putra keempat dari keluarga ini pun mulai mengeluarkan suara nya. Reynan Revano Pradipta

"Jangan bicara dulu lo Rey, biarin aja dulu. Lo sewot banget jadi orang dah," ucap Zean Revano Pradipta tak acuh, putra ketiga keluarga ini mulai menunjukkan ekspresi kesalnya.

Kini kedua putra tertua dari keluarga Pradipta menatapnya dengan tatapan meminta sebuah jawaban darinya.

'oke, tidak boleh panik, Cila harus jujur sama Abang abang.' ucapnya dalam hati

"Jadi ... Cila dari ... " Keempat nya langsung menatap diri nya dengan tatapan mata yang menunggu jawaban. Bahkan, Zean yang tampak tak peduli dengan keadaan sekitar nya pun langsung ikut menatap diri nya dengan tatapan yang sangat sulit di jelaskan.

"Nungguin, ya?" celetuk gadis itu usil

Zean langsung memutar bola matanya malas dan melanjutkan aktivitas nya, yaitu membaca novel horor kesukaan nya.

"Jawab yang bener dede jangan di becandain," ucap Galang frustasi

"Hehe ... Cila tadi dari indoapril, Cila dianter sama pak supir." ucap gadis itu dengan terkekeh. Dia Cila Revandra Pradipta, Putri tunggal dari keluarga Pradipta

"Emang ada yah indoapril disini?" tanya Reynan dengan polos

Zean langsung memukul kepala Reynan dengan buku novel yang sedari tadi di baca nya. "Lo itu polos apa terlalu bodoh si Rey? Masa indoapril aja lo kaga tau," ucap Zean kesal

Reynan hanya bisa meringis kesakitan dan menatap saudara nya itu dengan tatapan jengkel. "Lo emang gak punya hati apa gimana si ze? Gue sodara lo, inget,"

THE BABY GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang