Selamat membaca........hehehehehe
"Temui aku besok, maka kau akan tau siapa namaku" ucap laki-laki itu sebelum menghilang dari edara mata Odellia.
"hah apa gue mimpi? gila!"
Hari ini adalah hari yang dijanjikan laki-laki misterius itu untuk bertemu, dengan memakai pakaian santai Odellia berjalan sendirian ke belakang mansion mendiang ibunya dengan harapan akan menadapatkan jawaban siapa dan apa tujuan laki-laki misterius itu mendatanginya dan membuatnya sangat penasaran.
Srak srak....
Bunyi telapak sepatu Odellia yang bergesekan dengan dedaunan kering dihalaman belakang mansion mendiang ibunya. Sembari menoleh ke seluruh penjuru arah berharap menemukan sosok laki-laki misterius itu.
Nihil! Itu yang Odellia dapatkan. Sama sekali tak ada tanda-tanda seseorang selain dirinya.
Dengan langkah penasaran Odellia mulai sedikit demi sedikit melangkahkan kakinya berharap hasil yang lain. Karena dirinya sekarang benar-benar akan mati penasaran jika tidak menemukan laki-laki misterius itu.
"Permisi?"
"........." sama sekali tak ada jawaban.
"hah brengsek,bjadi aku diprank?" ucap Odellia naik pitam.
"Hah....apa benar aku ditipu? Tapi dilihat dari wajahnya dia sepertinya tak berbohong." Lanjut odellia seraya bergumam.
"Apa yang kau gumamkan lady?"
saat Odellia masih berkelut dengan pemikirannya dirinya dikejutkan dengan sosok laki-laki yang sudah berdiri didepannya.
Dengan menelengkan kepalanya dan menatap Odellia lekat, dan jarak antara keduanya begitu dekat membuat Odellia terkejut hingga terjungkal kebelakang.
Namun sebuah lengan yang kekar kini melingkar dipinggang Odellia hingga dirinya tak jadi terjungkal kebelakang. Ekspresi terkejut dari kali-laki itu mampu membuat Odellia terkejut yang tadinya terkejut karena akan jatuh sekarang lebih terkejut karena ekspreis yang dikeluarkan laki-laki didepannya ini yang terlihat lebih kaget darinya.
"Lady apa kau bodoh?" Tanya laki-laki misterius itu sembari membantu Odellia berdiri ke posisi benar.
"Memang" gumam Odellia yang sayangnya terdengar oleh laki-laki itu.
"Hah, sumpah ini benar-benar kasus yang menarik" kini laki-laki misterius itu menatap Odellia dengan tatapan yang sulit diartikan sembari tersenyum yang membuat penampakannya menjadi lebih menyeramkan.
"Maksudnya?" Tanya Odellia penasaran.
"Aku melihat jiwamu berbeda dengan jiwa-jiwa lainnya saat di festival kemarin, ternyata benar jiwamu terlihat rusak dan tak beraturan, bukankah begitu lady asing?"
Deg..
Odellia yang tau apa maksud dari laki-laki didepannya ini langsung bersiap mengeluarkan belati yang dia beli di festival kemarin untuk perlindungan diri, saat ingin menodongkan belatinya, laki-laki itu langsung mencekal lengan Odellia dan melemparkan belati itu jauh dari mereka yang membuat Odellia juga jatuh.
"Seberapa banyak?" Tanya Odellia yang masih tersungkur diatas tanah.
"Iya lady?"
"Seberapa banyak kau tau?" Ucap Odellia dengan tatapan permusuhan.
"Kau tak perlu takut lady, aku hanya takjub ternyata ada kasus seperti ini dan ini pertama kalinya aku menemukannya" jawab laki-laki itu yang ingin membantu Odellia berdiri. Namun sayang Odellia menepis tangan laki-laki itu dan bangun sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Villainess Boss (Revisi)
Fantasía(SLOW UPDATE) Note: Cerita ini memiliki alur yang sedikit lambat dari cerita lainnya, mungkin akan membuat para pembaca merasa kesal dan tak sabar untuk mengetahui endingnya, hanya saja jika memang seperti itu penulis sarankan untuk menabung nya te...
