Lagi-lagi kita hanya bisa saling tersenyum canggung ketika bertemu,sudah lewat beberapa bulan semenjak hubungan kita berakhir tapi rasanya tidak ada yang berubah sedikitpun.
Terlebih lagi mark yang selalu berusaha menyapaku dengan canggung yang malah berakhir dengan membuat kita semakin berjarak lagi,sebenarnya tidak ada masalah di antara kita. Kita hanya berpisah begitu saja,tanpa alasan yang jelas. Lalu aku dan mark pun sepertinya kita masih belum terbiasa dan nyaman dengan orang baru di sekitar kita ini."Gimana kabar si poppy,el?"tanya mark
"Baik,dia sempet murung beberapa minggu nyariin kamu kayaknya. Tapi sekarang dia baik-baik aja kok,walaupun gak hyperaktif kaya dulu lagi." Ceritaku,poppy itu anak anjing terlantar yang kita adopsi bersama beberapa bulan lalu sebelum kita putus.
"Kapan-kapan boleh kan aku main,buat ketemu poppy?"tanya mark,aku tersenyum dan mengangguk.
"Tentu,kapanpun kamu mau."jawabku,mark hanya ikut tersenyum dan mengangguk.
"Kayaknya belakangan ini kamu sibuk ya el,kabarin ya kalo kamu lib-"
"Elina,di cariin jeno tuh!"panggil haechan memotong ucapan mark sembari berjalan ke arah kami membuat mark hanya tersenyum kecut tampak kesal.
"Aku kabarin kalo ada waktu luang,duluan ya mark."pamitku,mark hanya mengangguk lantas aku berlari kecil menghampiri jeno yang berdiri tak jauh dari lapangan parkir.
"Ngobrolin apa sama mark?"tanya jeno
"Mark cuma nanyain kabar poppy."jawabku,jeno hanya mengangguk lalu menggandeng pundakku.semenjak aku putus dengan mark aku dekat dengan jeno,aku belum menyukai jeno meskipun dia sangat baik dan bersikap seolah dia itu pacarku. Jeno bisa membuatku nyaman tapi aku belum bisa menerimanya,aku hanya belum terbiasa dan meskipun sama manisnya jeno dan mark sangat jauh berbeda dan aku yang sudah menghabiskan hampir 3 tahun bersama mark belum terbiasa bersama jeno itu saja.
=====
"Mau beli sesuatu buat poppy gak? Mumpung kita ke petshop." Tawar jeno,iya sekarang aku lagi ada di petshop bareng jeno,renjun sama chenle buat nganter chenle yang katanya baru punya anak anjing juga.setelah menjemput anak anjing berwarna putih itu chenle langsung berbelanja kebutuhan anak angkatnya juga.
"Stok makanan poppy masih banyak,beli mainan anjing dia gak terlalu suka.gak ada yang perlu di beli kayaknya." Jawabku
"Kalung poppy udah kotor banget kan,aku beliin yang baru gapapa?"
Aku tersenyum dan mengangguk,lantas membiarkan jeno memilih kalung anjing sesuai seleranya..
Jeno ikut pulang ke apartemenku,hanya untuk mampir sebentar memberikan kalung itu langsung pada poppy. Anjing ras pudel itu tampaknya sangan menyukai jeno,setiap kali jeno datang dan memanggilnya poppy langsung menyambutnya dengan ceria dan tidak pernah jauh dari kaki jeno. Kemanapun jeno melangkah poppy selalu mengikutinya,aku hanya tersenyum melihat betapa menggemaskannya jeno dan poppy.
"Anak-anak kelompok ribut ada masalah katanya,aku harus pergi kalo gak di amuk renjun." Ucap jeno sembari menatap layar hpnya
"Masalah kenapa?"tanyaku,jeno mengambil kuliah jurusan dokter hewan belakangan ini dia sering bercerita kalau dia sibuk dengan prakteknya.
"Babi yang kita oprasi kemarin mati. Sayang banget padahal aku masih pengen main."
"Kamu bisa kesini lagi besok kan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Wild Dream | NCT
FanficSekumpulan cerita oneshoot yang memuat konten dewasa,harap bijak dalam membaca dan berkomentar. semua cerita yang ditulis disini murni hasil pemikiranku sendiri,apabila ada kesamaan nama tokoh/atau alur cerita itu hanya kebetulan. disini aku hanya m...