SAVALA

SAVALA ||| 19

Like and comment di setiap paragraf dong 😊

Happy Reading all 😍

Sahna mulai melepaskan cekalan lengannya dari tarikkan ara secara paksa, kedua remaja itu tengah berada di luar hotel.

" ara, aku gak nyangka kamu bakal ngelakuin hal kayak tadi ", ara mencebikkan bibirnya dengan malas
" itu masih belum seberapa "

" gimana kalau guru liat, aku takut " ucapnya cemas.

ara menghembuskan nafas gusar, dirinya mengambil benda pipih yang berada di saku celananya, gadis itu tengah menghubungi seseorang yang sahna tidak tau siapa, lantaran ara mengobrol menggunakan bahasa asing yang tidak bisa di mengerti oleh sahna.

" selesai " ucapnya.

gadis itu ingin bertanya, namun terhenti karena mendengar suara yang dipastikan berasal dari pak oscar, mereka diintruksi berkumpul segera menuju tempat yang harus dikunjungi untuk meneliti.

para murid dianjurkan untuk membuat hasil penelitan, mereka mengunjungi museum yang sangat terkenal di sana, diharuskan meneliti ribuan kerang dan mencatatnya, siswa-siswi sangat antusias lantaran banyaknya kerang-kerang yang sudah mulai langka untuk ditemukan.

alisha yang berpencar dengan teman segengnya, mulai mencatat hal-hal yang penting di selembaran kertasnya, gadis itu tak sengaja menjatuhkan pena yang dirinya gunakan untuk menulis.

Arfandra yang tak sengaja menabrak gadis didepannya Karena sedang fokus bermain handphone miliknya, lelaki itu menunduk untuk mengambil pena yang terjatuh dan segera memberikan benda itu kehadapan alisha, gadis itu mengubah ekspresi wajahnya menjadi sangat murung.

" stop peduliin gue " arfandra yang semula berwajah santai mengubah mimik wajahnya menjadi tersenyum
" dan stop ngeliat gue kayak musuh lo
al " timpal lekaki itu.

alisha menatap nyalang wajah tampan pria di depannya ini, " dan lo jauh-jauh dari hadapan gue ".

" lo yang terlalu kekanakan, hubungan kita udah lama berakhir "

" lo yang SAMPAH!, mutusin gue
sepihak " ucapnya bernada remeh seraya berlalu dari sana.

arfandra hanya menatap kepergian alisha dengan gundah, mereka sudah berpacaran sejak alisha duduk di bangku satu SMA dengan ar yang terpaut lebih tua satu tahun dengan gadis itu, dimana alisha dulu gadis yang sangat lugu dan pengertian jauh berbeda dengan sekarang, lelaki itu memutuskan hubungan yang sudah lama mereka jalin dengan sepihak, dengan kurangnya membagi waktu untuk alisha dengan dirinya yang disibukkan untuk belajar Seraya mengurus perusahaan sang ayah belum lagi lelaki itu mempunyai sahabat-sahabat yang tidak bisa ditinggalkan olehnya.

" hayolo  CLBK sama mantan ya " saqeel yang entah datang dari mana tiba-tiba mengejutkan pria disampingnya,
vala datang bersama yang lain.

" ngaco " ucap ar sekilas.

***

" pa, mama kok udah kangen ya sama anak-anak " junita yang tengah menyusun cemilan diruang tamu melihat sang suami memberi makan sang peliharaan, prabu yang lagi fokus memberi makan si gucci melihat sang istri sejenak, " apaansih ma, baru juga beberapa jam ".

junita memainkan ponselnya guna menghubungi anak-anaknya via vidio call, nada mengubungi panggilan terdengar jelas di telinga sang suami.
" kok gak diangkat si " kesalnya.

" lagi sibuk kali "

junita memakan cemilan yang dirinya susun tadi " mama bosen tau pa, biasa main sama anak-anak ".
prabu yang mendengar itu mendekati sang istri dan tersenyum jahil, " gimana kalau kita aja yang main " ucapnya menaik-turunkan kedua alisnya.

" main apa " ucap sang istri sangat polos.

" kuda-kudaan?, nungging? atau main kayang-kayangngan diatas ranjang " dengan tersenyum menggoda.

junita bergidik ngerih segera bangkit dan pergi dari situ " WES EDANN! " ucap sang istri sembari berteriak keras, prabu yang mendengar itu cekikikan dan segera menyusul sang istri.