SAVALA

SAVALA ||| 27

aku bukan lelaki yang baik tetapi aku bisa memperlakukan kamu dengan baik
-savala jenggala eden-

seperti biasa vala dengan yang lainnya sangat bersinar dikalangan sekolah maupun luar sekolah, sudah menjadi santapan sehari-hari bagi mereka selalu dipuji dan didamba-dambakan, hari ini vala dengan yang lainnya.

ndrukk bersiul dengan pedenya serta melambaikan tangannya keatas untuk sekedar menyapa para fansnya, mereka berteriak kekencangan membuat kupingnya sedikit sakit. tetapi pria itu sangat menyukainya.

" kak ndrukk i hate you " ujar seorang siswa.

" anjir hahahaha " tawa javier.

" hai kak " sapa sahna.

gadis itu datang bersamaan dengan saqeel dan menyapanya, belakangan ini ara sering sekali tidak masuk sekolah membuat sahna cemas.

tidak kalah heboh, para siswa pun banyak yang menghina dirinya karena terlampau berdekatan dengan anak-anak emas di sekolah.

" ih si caper ".

" mana sok cantik lagi ".

" plislah, dengan dia berdekatan sama mereka gak naikin derajat gadis itu ".

" iya, benalu banget mana nempel-nempel terus lagi ".

" gak usah didengerin " bisik sang kakak.

gadis itu hanya tersenyum sekilas tidak dengan hatinya, mereka mendengar semua cacian dan makian yang dilontarkan oleh para siswa ke diri sahna karena perkataan mereka yang cukup kuat jadi sampai terdengar ketelinga anak saros lainnya.

" apa yang membuat kamu kuat dengan makian dari mereka na? " tanya ndrukk.

" duit kak " ujar gadis itu dengan senyum polosnya.

" pfttt hahahahahaha, bangke ngakak banget gue " tawa ar.

" polos apa bego? " sambung  javier.

vala berjalan berdampingan dengan sahna entah kenapa gadis itu akhir-akhir ini sangat gencar mengikutinya.

" udah sarapan kak? " tanyanya.

" hmm " vala membalasnya dengan deheman.

sahna sangat susah mengikuti langkah kaki lebar pria disampingnya ini, membuat gadis itu sampai berlari kecil untuk menyeimbanginya.

" huh, gimana belajarnya? " tanya sahna lagi yang berusaha mencari topik pembicaraan.

" lo ngeraguin gue? " ucapnya sarkas.

" ee-nggaksi  kak ". jawabnya cengengesan.

" semangat ya kak, aku tau kamu pasti bisa pokoknya aku selalu dukung kamu secarakan kamu pinter bang- ".

" aww " ringisnya.

vala menghentikan langkahnya tiba-tiba membuat gadis itu tertubruk punggung tegapnya.

" berisik ".

vala masuk kekelasnya dengan tampang datarnya, pagi ini moodnya kacau karena ulah gadis itu siapa lagi kalau bukan sahna.