4 tahun kemudian
"Ammah.... " Panggil anak laki laki ku
"Ada apa sayang" Jawab ku
Aku sekarang berada di cairo semua gak ada yang tau terkecuali bang ray, dia tau saat melihat paspor ku di saat aku titipkan ke dia, ya itu kesalahan besar ku.
..... Flashback off....
"Abang aku titip ini dulu ya" Punya ku dan langsung ku berikan pada bang ray
Ya aku sekarang berada di bandara, yang nganterin aku bang ray, bang rafa, ayah dan bunda tapi bang reza gak ikut karna lagi sibuk di kantor nya.
"Udah de" Tanya nya pas aku kembali
"Udah, siniin" Pinta ku "bunda sama ayah kemana" Tanya ku yang gak melihat kedua orang tua ku
"Lagi beli makanan" Jawab bang rafa
"Oohhhh... Kena... "
"Boleh abang tanya de" Tegas nya
"Boleh, ada apa sih bang ko muka nya kaya mau maaf orang" Ngeri ku
"Eh gua pergi dulu ya, mau angkat telpon bang reza nih, takut di amuk" Canda nya dan lalu dia pergi
"Maksud nya apa ini" Tekan nya
"Maksud abang apa, Kayla gak ngerti" Heran ku
"Kamu bilang kamu akan pergi ke Paris tapi abang lihat di paspor mu menuju mesir, maksud nya apa ha'" Tekanya
Aku diam, aku lupa kalau aku sengaja gak ngasih tau, dan dengan bodoh nya aku bang ray tau.
"Jawab de" Dengan menekan pundak ku
"Ma'af" Lirih ku
"Kenapa de"
"Ada aap ini ray, ko kamu marahin adik mu" Tanya bunda yang tiba tiba datang.
"Ini bunda Kayla bo.... "
"Aku gak papa bun tadi aku jatoh terus bang ray marah, katanya kaki ku gak punya mata.. Hehe" Potong ku dan di akhiri cengiran ku
"Kamu ada ada saja ray" Kata ayah yang sambil menepuk pundak nya ray
Aku lirik bang ray, dia sangat emosi aku takut liat nya juga nanti akan aku jelas kan di saat aku pura pura berangkat.
"Berapa menit lagi de berangkat nya" Tanya tiba tiba bang reza yang datang bersamaan dengan bang rafa
Langsung aku memeluk bang reza
"Aahhh.... Bang reza akhirnya datang juga" Girang ku langsung memeluk nya
"Kamu baik baik ya di sana, dan jangan lupa kabarin kaka, nanti kaka bisa menyusul" Jelas nya
"Iya bang" Jawab ku
" Kenapa muka loe asem kaya gitu ray" Tanya bang reza
"Abis makan ketoprak kali" Jawab bang rafa
"Bukan ih bang, abis liat cewek nya jalan sama pria lain" Canda ku
"Apaan sih" Kesal nya
Semua yang ada di sini ketawa terkecuali bang ray yang menatapku dengan tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Air Mata Kayla Dan Penyesalan Seorang Ceo
Ficción GeneralKayla seorang gadis ramah yang mengharuskan menikah dengan pria dewasa demi kebahagiaan orang tuanya