35

1.3K 148 5
                                    

' ya ampun mereka ini, aku harus segera pulih banyak yang ingin ku lakukan terutama untuk felix' gumam reiga

reiga kembali tidur dan leander menjaga reiga selama 2 hari lama nya.

skip time...

seminggu kemudian peresmian felix sebagai putra mahkota telah di laksanakan para rakyat dan semua orang yang tinggal di istana menerima felix sebagai anak dari para raja iblis dan ratu reiga.

" felix kau sudah siap?" tanya reiga sambil merapikan baju felix

" iya ibu" jawab felix sambil menatap reiga

" hmm sempurna cepat lah kembali dan jaga diri mu felix" kata reiga sambil memegang kedua pipi felix dan mencium dahi nya

" ibu juga jaga diri mu aku tidak akan lama aku akan segera pulang dan membawa kan mu banyak hadiah" kata felix

" kau itu ingin pergi bertarung bukan liburan jangan bercanda deh" kata reiga

" hehehe maaf kan aku, aku menyayangi mu" kata felix sambil memeluk reiga

" eumm yosh yosh hati hati ya" kata reiga sambil mengelus punggung felix

" hmm, aku berangkat sampai jumpa" kata felix sambil melepaskan pelukan nya dan berjalan keluar kamar lucas

" sampai jumpa" kata reiga

felix keluar dari kamar dan reiga duduk di kasur sambil menghela nafas nya.

" haa.... tenang nya" kata reiga

" tuan reiga" panggil athena yang duduk di pundak reiga

" hmm? ada apa athena" saut reiga

" salah satu suami anda akan datang membawa roti dan selai, jadi saya pamit tidur dulu dan urus masalah tuan sendiri oke?" kata athena sambil turun dan berjalan ke arah bantal

" eh maksudnya gimana? siapa yang akan datang?" tanya reiga

" lihat saja nanti mungkin dia akan melakukan sesuatu pada tuan jadi semangat ya" kata athena sambil berbaring dan tidur

" oi athena tunggu dulu" kata reiga

" apa maksudnya ini" kata reiga

tidak lama kemudian...

krieetttt

pintu terbuka

" reiga"

" bedros? masuk lah" kata reiga

bedros masuk sambil membawa nampan berisi roti dan selai.

' seperti yang di katakan athena, apa apaan ini masalah apa yang di maksud athena aku tidak mengerti sama sekali' gumam reiga

bedros meletakkan nampan itu di atas kasur dan ia jongkok di hadapan reiga.

" reiga mau makan roti?" tanya bedros sambil mengelus paha reiga

" bo - boleh" jawab reiga yang wajahnya mulai memerah

" mau selai rasa apa?" tanya bedros sambil mengambil selembar roti dan pisau oles

" eumm, stroberi" kata reiga

" baiklah" kata bedros

bedros mengambil jar yang berisi selai stroberi

" buka kaki mu" kata bedros

" eh apa?" kata reiga kaget

" buka kaki mu" kata bedros

[BL] SEVEN DEADLY SINS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang