[BL] SEVEN DEADLY SINS

44

( note : huruf kapital yang di pake di percakapan ini bukan sebuah adegan bentakan atau marahan melainkan adegan berteriak itu di sebab kan jarak yang cukup jauh antara rakyat dan reiga jadi rakyat harus menggunakan suara lantang mereka untuk berkomunikasi dengan reiga dan karna reiga menggunakan pengeras suara jadi ia biasa biasa saja terima makasih atas perhatian nya kawan kawan happy reading :>)

°

°

°
" TAPI KAMI MEMILIKI 1 PERTANYAAN!" kata salah satu rakyat

" pertanyaan? eumm katakan saja" kata reiga sambil menatap orang yang tengah berdiri itu

" APA KEDEPANNYA RATU BISA MENJAMIN KESELAMATAN KAMI? JIKA KAMI TIDAK BERSIKAP KASAR PADA RAS MANA PUN KAMI BISA DI REMEH KAN DAN DI TINDAS LALU JIKA SAAT ITU TIBA DAN KAMI TIDAK MELAWAN NYA APA RATU BERSEDIA MELINDUNGI KAMI?!" tanya orang itu

" apa yang mereka katakan? kenapa bersikap seperti itu pada ratu?" kata fillia sambil mengerutkan alis nya

" kau tidak perlu marah fillia tenang saja dengar lah apa jawaban ratu kita" kata katty

fillia terdiam dan kembali menatap reiga

" eumm, kalian pikir aku ini hidup untuk apa?" tanya reiga

para rakyat jadi kebingungan dengan pertanyaan reiga itu

" KAMI TIDAK TAU RATU! TOLONG JANGAN BERMAIN TEKA TEKI SEPERTI INI!" kata orang itu

" hahaha, kalian ini sangat lucu" kata reiga sambil tertawa

" APA YANG LUCU RATU?!" tanya mereka

" oh kalian mulai berani bicara pada ku ya?" kata reiga

" MA - MAAFKAN KAMI ATAS KETIDAK SOPANAN INI!" kata mereka sambil menunduk

" tidak apa ayo lah angkat kepala kalian aku senang kalian mulai bicara pada ku, ayo ayo berdiri" kata reiga sambil tersenyum

para rakyat kembali berdiri dan menatap reiga

" haaa dengar kan aku, aku hidup di dunia ini untuk menjadi ratu kalian untuk melindungi kalian jika bukan aku siapa lagi yang akan mengorbankan nyawa nya untuk kalian?" kata reiga

para rakyat membulatkan mata nya

" aku ini tidak akan memberi peraturan yang membuat kalian susah di masa depan tenang saja aku akan melindungi kalian meski nyawa taruhan ku, jadi jangan khawatir dan serahkan semua nya pada ku percaya lah pada ratu kalian jangan membuat ku menangis karna kalian tidak percaya pada ku" kata reiga sambil melengkung kan bibirnya ke bawah

" pffttt..."

" eumm?" kata reiga sambil menatap bingung rakyatnya nya

" HAHAHAHAHAHA" tawa para rakyat

" a - apa? apa yang kalian tertawa kan hah?!" tanya reiga sambil memajukan sedikit bibir bawah nya

para rakyat terus saja tertawa bahkan tawa mereka semakin nyaring.

" o - oii kalian apa yang terjadi? jangan tertawa seperti itu beri tau aku!" kata reiga yang wajah nya mulai memerah karna menahan kesal

" RATU WAJAH MU SANGAT LUCU SAAT MARAH!"

" BENAR SEKALI KAMI TIDAK BISA MENAHAN TAWA KAMI! KAU TERLALU LUCU RATU!"

" HAHAHAHA" para rakyat kembali tertawa

" apa?! aku ini tidak lucu tau!" kata reiga sambil menggembungkan kedua pipinya

" KAU SANGAT LUCU LIHAT LAH WAJAHNYA SEPERTI KELINCI!"