Chapter 14 : Melewati Waktu Bersama

414 28 12
                                    

Jarum jam telah menunjukkan pukul sembilan malam. Tidak banyak hal yang dilakukan oleh Nara hari ini. Gadis itu hanya menghabiskan waktunya dengan bersantai, merapikan kamar asramanya, dan tidur sepuasnya. Padahal dia bisa saja pergi berjalan-jalan dengan Stella dan Kevin, tetapi dia lebih memilih untuk tetap di asramanya.

Nara baru saja menghabiskan makan malam. Sebenarnya dia sedang menunggu seseorang datang ke kamarnya. Ya, dia menunggu Mores karena laki-laki itu mengatakan akan datang di Sore hari, tetapi hingga rembulan muncul pun dia masih belum menunjukkan kehadirannya.

Klek

Pintu kamar asrama milik Nara terbuka. Dengan cepat gadis itu menolehkan kepalanya untuk melihat seseorang yang membukanya. Ia berharap Mores lah yang datang, tetapi ia salah. Seorang gadis memasuki kamar Nara dengan membawakan sebuah paperbag.

Nara menghela napasnya dengan malas. "Lo ngapain kesini?"

"Gue bawa Boba, nih. Mau gak?" tanya Stella sambil menunjukkan paperbag yang ia bawa.

"Mau, lah," jawab Nara dengan semangat.

Stella berjalan ke arah Nara, kemudian memberikan paperbag itu kepada sahabatnya. Terlihat dengan sangat jelas kalau Nara menunjukkan wajahnya yang sangat senang. Matanya berbinar-binar dan senyumannya terukir dengan manis di wajahnya yang cantik bagaikan bidadari.

"Thankyou," tutur Nara.

"Itu dari Marcel," jawab Stella.

Jawaban Stella membuat Nara terdiam sejenak, kemudian menatap wajah temannya itu. "Dari Marcel?"

"Iya, tadi pas gue mau balik, gue ketemu dia dan dia titip itu buat lo," balas Stella dengan santai. "Udah ya, gue mau tidur, good night."

Stella memutar tubuhnya dan berjalan keluar dari kamar Nara selepas memberikan minuman itu. Pintu kamar asrama Nara kembali tertutup dengan rapat. Nara menaruh paperbag itu di atas meja belajarnya, lalu meraih ponselnya.

Chat

Nara
Thankyou boba nya

Marcel
Iya, sama-sama
Besok sibuk, gak? Gue mau ajak lo jalan

Nara
Sorry, tapi gue ada rencana besok, maybe next time?

Marcel
Oke, next time kita jalan

Nara
Iya, sorry ya

Marcel
Gak apa-apa
Goodnight

Nara
Goodnight

***

Selesai chattingan dengan Marcel, gadis itu menaruh ponselnya, lalu mengambil salah satu minuman Boba yang ada di dalam paperbag. Saat ia baru saja meminum minuman itu, pintu kamarnya kembali terbuka dan membuat Nara beralih menatap pintu kamar asramanya.

"Hai," sapa Mores dengan senyuman di wajahnya yang tampan.

Hanya sebuah sapaan, tetapi rasanya Nara sangat senang. Jantungnya berdebar-debar dan bibirnya tiba-tiba saja tersenyum. "Hai."

Mores berjalan dengan santai menghampiri gadis itu yang sedang duduk sambil meminum sebuah minuman. Laki-laki itu duduk di hadapan Nara. Senyumnya tidak pudar, Mores menatap Nara dengan dalam.

Secret RelationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang