Bag 21

1.3K 120 21
                                    

Wendy sedang menyiapkan makana untuk chanyeol, setelah lumayan lama berkutat dengan dapur akhirnya ia selesai dan membawa makanannya menuju kamar mereka. Chanyeol menunggu sambil memejamkan mata. Wendy masuk dan menaruh makanan di atas meja sambing ranjang.

"Bangunlah" ucap wendy.

Chanyeol yang hanya memejamkan mata kini bangun dan memakan masakan wendy.

"Makanlah setelah ini minum obat dan istirahat" jelas wendy.

Wendy pergi keluar untuk mengambilkan obat agar chanyeol segera meminumnya.

Saat wendy kembali tiba tiba telfon chanyeol berbunyi saat chanyeol akan mengangkat telfonnya tiba tiba wendy mengambil hp milik chanyeol.

"Yeoboseyo" ucap wendy.

"Di mana chanyeol" ujar wanita di seberang sana yang tak lain adalah rose.

"Ada apa kau mencari suamiku?" tanya wendy.

"Bukan urusanmu, katakan dimana chanyeol" ujar rose.

"Jika tidak ada hal penting lebih baik tidak usah menelfon" marah wendy mematikan telfonnya

Sedangkan chanyeol yang melihat wendy mengambil hp miliknya merasa marah karna sudah lancang mengangkat telfon milik orang lain.

"Siapa yang menyuruhmu mengangkat telfonku" ucap chanyeol.

"Memang apa salahnya jika aku mengangkat telfon milikmu" jelas wendy.

"Itu privasiku kau tidak perlu ikut campur" balas chanyeol marah.

"Aku hanya menyuruhmu istirahat bukan dan ini obatnya, kau harus meminumnya" ucap wendy.

Wendy meninggalkan chanyeol sendiri agar bisa istirahat ia sedang malas berdebat dengan suaminnya. Chanyeol meminum obat yang di berikan wendy dan setelah itu ia tidur agar tubuhnya merasa lebih baik.

Wendy keluar menuju ruang tamu untuk menonto film kesayangannya. Saat ia sedang asik tiba tiba bel apartemen berbunyi. Wendy berjalan menuju pintu dan membukanya. Ia terkejut ternyata yang datang adalah rose.

"Mau apa kau kemari?" tanya wendy.

"Tentu saja bertemu kekasihku memang untuk apa lagi" jawab rose.

"Chanyeol sedang istirahat" balas wendy.

Rose langsung masuk tanpa mendengar atau menjawab perkataan wendy.

"Hey siapa yang menyuruhmu masuk hah" marah wendy.

"Tentu saja kekasihku" jawab rose langsung masuk ke dalam kamar chanyeol.

"Yeollie, istrimu ini sangat kejam sekali, di memakiku saat aku ingin bertemu denganmu" bohong rose.

Wendy yang mendengarnya hanya membulatkan mata saat mendengar kebohongan yang wanita itu katakan.

"Aku tidak pernah memakimu nona, aku hanya menyuruhmu untuk tidak menganggu suamiku yang sedang beristirahat" jelas wendy agar chanyeol tahu yang sebenarnya.

"Apa hakmu memaki kekasihku, dan apa hakmu menyuruhnya untuk tidak menemuiku" ucap chanyeol membuat wendy marah padanya.

"Baiklah jika itu maumu, aku tidak akan ikut campur masalahmu ataupun masalah kalian berdua, dan kau ingat tuan suruh saja kekasihmu merawatmu saat sakit" ucap wendy meninggalkan mereka berdua.

Wendy kembali dengan aktifitasnya seperti semula hingga malam telah tiba, rose keluar dengan pakaian yang sedikit berantakan membuat wendy menggelengkan kepala melihat masih ada wanita yang seperti itu.

Ibu PenggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang