siren

chapter 26 🔞

🔞🔞🔞🔞

Maaf ya kalo bahasa nya melenceng atau aneh atau apapun itu emm vulgar? Soal nya 🔞👌

Intak dan jiung berada di kamar ,jiung duduk di pangkuan intak dengan dengan baju yang melorot dan menampakan bahu mulus jiung.

"penampilanmu sangat manis jiungiee..aku ingin sekarang" ujar intak

"ini.. Pertama kali nya untuk ku.. Bisa kamu pelan saja?" tanya jiung ,intak pun mengangguk lalu menidur kan jiung ya intak merubah posisi nya. Tangan nya menggerayam di sekitar selangkangan jiung. Jiung memaling kan wajah nya kesamping dan menggigit bibir nya , ini baru di sentuh saja namun jiung sudah malu.

"kau serius kan mau?! Jika tidak kita sudahi saja" ujar intak, jiung pun menganggukkan kepalanya. Dan memegang intak.

"sentuh aku intakie" pinta jiung, intak pun tersenyum dan mulai melumat bibir jiung , jiung pun sempat terkejut karena tiba tiba intak mencium nya namun itu tak berlangsung lama karena jiung langsung mengalung kan tangan nya di leher intak dan membalas setiap ciuman dari intak.

"hmmpphh ah intakiee " ujar jiung dengan wajah memerah bibir intak beralih ke leher jenjang jiung , jiung menutup sebelah mata nya dan melenguh saat intak menjilat leher nya.

Intak membuka satu persatu kancing baju jiung dan membuang nya sembarang arah. Dan membuat kiss mark di sekujur tubuh jiung.

"intakhhh jangan buath di situ.. Nanti keliatan oranghh!" ujar jiung marah.

Intak pun menatap jiung. Lalu tersenyum

"biar kan saja agar semua tau jika choi jiung hanya milik hwang intak.. Kau hanya milik ku jiung.. Hanya milik ku!" ujar intak dan melanjut kan lagi dengan lidah yang memutari nipple jiung, jiung meremat rambut intak dengan nafas yang tersenggal senggal.

"nghh iyahh aku hanya milik mu nghh" ujar jiung sambil sibuk meremat rambut intak dan bibir nya sibuk melenguh entah sejak kapan jiung tiba tiba saja hanya menggunakan celana dalam saja.  Lalu intak membuka nya . Jiung menutup area selangkang nya.

"aku maluu bodohh jangan di lihat !" teriak jiung saat intak menatap area itu .. Intak menyingkir kan tangan jiung.

"kau bodoh? Kenapa malu? Bukan kah awal kita ketemu kau tak memakai baju? Aku bahkan sering melihat penis mu yang kecil ini!" ujar intak

Plakk

Jiung memukul intak lalu menutup wajah nya, intak membungkuk dan memasukan penis jiung kedalam mulut nya.

Jiung menggeleng ributt

"jangan nghhh ahhh intakieee !" ujar jiung.. Intak benar benar tau agar jiung menikmati permainan nya. Bibir nya beralih lagi ke bibir jiung dengan tangan yang sibuk mengobarak ngabrik hole jiung

"kau benar benar pertama kali ya.. Lubang mu masih perjaka " ujar intak.

"kau ingin memakan tangan ku? Lihat lah ini baru tangan yang masuk.. Bukan adik kebanggaan ku tapii sudah seperti ini!" ujar intak

Jiung menangis rasa nya sangat sakit..

"hikss intakk hikss nggghh sakithh.. " ujar jiung, intak kasian melihat jiung.. Tapi jiunh terlihat menggemaskan juga. Intak pun mengeluarkan tangan dan menatap jiung lagi.

"ya sudah jangan di lanjut.. Aku akan pergi keluar
Kau tidur lah!" ujar intak, sambil beranjak dari kasur.. Namun jiung menahan intak..

"hikss lakukan saja! Ayoo lanjutkan ya.. Aku sudah telanjang bulat dan baju kamu masih utuh itu tidak adil!" ujar jiung.

"kau yakin?" tanya intak ,jiung hanya mengangguk lucu. Intak mulai membuka baju nya.. Terlihat jelas perut intak yang kotak kotak kaya roti sobek , jiung jadi ingin memakan roti sobek itu satu.. Jiung menjilat bibir nya sendiri. Kini intak juga tak memakai baju sama sekali ya telanjang bulat sama seperti jiung. Jiung melotot kan mata nya saat intak memegang penis nya yang berukuran besar..