45.Preparing for Christmas

338 38 59
                                    

Happy Reading teman-teman 🥰

.

.

Herin sekarang sedang menghias pohon Natal sambil menyenandungkan salah satu lagu khas Natal.

Kalian tahu We Wish You a Marry Christmas kan?

Senyumnya yang tak pernah luntur pun membuat pemuda di sebelahnya ikut mengulas senyum hingga matanya membentuk bukan sabit yang indah.

Herin yang merasa diperhatikan lantas menatap Jeno,
"Kenapa melihatku?"

"Memangnya tak boleh?"

Herin menaikkan salah satu alisnya heran,"Hati-hati,nanti oppa malah jatuh cinta denganku" Herin tersenyum menggoda dan melanjutkan kegiatannya menggantung sebuah boneka malaikat ke daun pohon cemara itu.

Ucapan Herin yang terlalu percaya diri membuat Jeno terkekeh.

"Benarkah?"

"Heum"

"Kalau begitu buktikan"

Kening Herin mengernyit bingung,
ia mengehsntikan kegiatannya kembali dan menatap Jeno,
"Maksudnya?"

"Buatlah aku jatuh cinta padamu"

DEG

Herin mematung.

Ia terkejut dan tak tahu harus bereaksi bagaimana.Hal itu terlihat dari bola matanya yang bergerak tak tenang dan tersenyum kaku seolah tak percaya dan speechless dengan apa yang terjadi.

Jeno.

Jeno berkata seperti itu?!

Bukankah itu.....hm...terlalu....y-ya...

Herin bahkan tak percaya ia ditantang seperti itu oleh Jeno,
lelaki yang tak pernah berpikir
out of the box seperti Jaemin,Jisung, Haechan bahkan Mark.

Herin berani mengaku bahwa Jeno lah yang paling waras di antara mereka semuanya.

Namun sekarang?

Herin tertawa kikuk,
"Jangan mencoba menggodaku Mr,Lee"
ucapnya saat ia menganggap bahwa Jeno hanya bercanda.

"Kau pikir aku bercanda?"

Ucapan Jeno yang terdengar serius mampu membuat Herin semakin tak paham.

Jeno bergeming,ia menatap Herin dengan tatapannya yang tak pernah lelaki itu tunjukkan pada siapapun.

Mampu membuat Herin masuk ke dalam tatapan itu dan berakhir dengan mereka yang saling menatap dalam diam dan dalam.

Hingga...



"Heyyoooo Guyss!!" seru Mark yang baru saja turun dari tangga dengan tubuh yang sudah segar akibat sudah mandi.

Jeno tampak menghelas napas pelannya begitu juga dengan Herin.

Ah tidak,Herin malah terlihat menghela napas kasar.

"Oiyy Marry Christmas yedeura!!"
Mark duduk di samping kiri Herin sementara di samping kanan gadis itu ada Jeno.

"Marry Christmas hyung..." jawab Jeno yang menampilkan senyum bulan sabitnya,sangat manis.

"Merry Christmas.."

Hal itu tak luput dari pandangan Mark,senyumnya sedikit luntur namun ia berusaha mengabaikan hak itu dan mulai membantu mereka menghias pohon natal.

"Dimana Eun dan yang lain?" tanya Mark karena setelah ia baru keluar kamar,ia hanya melihat Mark dan Herin di ruang tengah dengan sebuah pohon natal yang baru mereka beli kemarin malam untuk mempersiapkan natal.

Mickey Mouse Club 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang